• Indeks
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Hubungi-kami
Jumat, September 19, 2025
No Result
View All Result
lamanqu.com
  • Home
  • News
  • Entertainment
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Lainnya
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Fashion
    • Treveling
    • Health
    • Komunitas
    • Opini
    • Tokoh
    • Religi
  • Home
  • News
  • Entertainment
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Lainnya
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Fashion
    • Treveling
    • Health
    • Komunitas
    • Opini
    • Tokoh
    • Religi
No Result
View All Result
lamanqu.com
No Result
View All Result
banner pemkab muba
ADVERTISEMENT
Home News

Komisi II DPRD Sumsel Kawal Kebijakan Pertanian, Pastikan Kesejahteraan Petani

Reporter YN
22 Maret 2025
Komisi II DPRD Sumsel Kawal Kebijakan Pertanian, Pastikan Kesejahteraan Petani
Share on Whatsapp

OKI, LamanQu.Com – Ketua Komisi II DPRD Sumatera Selatan (Sumsel), Ayu Nur Suri, SE., MM., menyoroti anjloknya harga gabah dan rendahnya daya serap BULOG, yang semakin meresahkan petani saat musim panen tiba.

Hal ini terungkap dalam kunjungan kerja (kunker) Komisi II DPRD Sumsel ke Kecamatan Lempuing, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Kamis (20/03/25). Kunjungan ini merupakan tindak lanjut dari Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan BULOG dan OPD terkait di DPRD Sumsel pada 4 Maret 2025 lalu.

Turut hadir dalam kunker ini perwakilan BULOG Sumsel, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Hortikultura Sumsel, Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Sumsel, Disperindag Sumsel, serta OPD terkait di OKI, tim jemput gabah, kelompok tani, dan pemangku kepentingan lainnya.

Hasil peninjauan di lapangan menunjukkan harga jual gabah di Lempuing masih jauh di bawah Harga Pembelian Pemerintah (HPP) yang ditetapkan Rp6.500 per kilogram. Faktanya, petani hanya mampu menjual gabahnya dengan harga berkisar Rp5.400 hingga Rp6.100 per kilogram.

“Kondisi ini sangat merugikan petani. Mereka bekerja keras tetapi tidak mendapat harga yang layak,” ungkap salah satu perwakilan gapoktan saat berdiskusi dengan Komisi II DPRD Sumsel.

Selain harga yang rendah, pembatasan pengiriman gabah ke gudang BULOG di Palembang juga menjadi kendala. Saat ini, BULOG hanya menerima dua truk per hari karena keterbatasan kapasitas penyimpanan dan penggilingan.

“Kalau hanya dua truk per hari, bagaimana dengan ratusan ton gabah yang harus segera dijual? Ini harus segera dicarikan solusinya oleh BULOG,” tegas Ayu. Ia menyebutkan bahwa BULOG harus menambah kerja sama pihak ketiga dalam menyiapkan gudang cadangan dalam skema kerja sama dan meminta agar upaya ini dimaksimalkan.

Selain harga gabah dan daya serap BULOG, ketersediaan benih padi lokal juga menjadi masalah serius di Lempuing.

Berdasarkan laporan petani, lebih dari 60% benih yang digunakan berasal dari Provinsi Lampung dan daerah lain, bahkan sebagian dibeli secara online karena stok benih lokal di Sumsel tidak mencukupi.

“Ini ironis. Sumsel memiliki lahan sawah seluas 519.484 hektare, tetapi petani kesulitan mendapatkan benih lokal. Ketahanan pangan tidak cukup hanya dengan slogan, harus ada dukungan nyata dalam ketersediaan benih,” ujar Ayu.

Sebagai solusi, Ayu Nur Suri mendorong BULOG untuk segera membangun unit penggilingan padi (rice milling) di kabupaten penghasil padi di Sumsel guna meningkatkan daya serap gabah petani. Hal ini juga sejalan dengan program cetak sawah baru seluas 150.000 hektare di Sumsel.

Selain itu, ia meminta Pemprov Sumsel untuk segera memberikan skema bantuan modal lunak kepada petani dan gapoktan, khususnya saat musim tanam dan panen. Bantuan ini mencakup benih, pupuk subsidi yang merata, serta kemudahan akses alat dan mesin pertanian (alsintan).

“Kami juga meminta Gubernur Sumsel menerbitkan kebijakan pertanian yang lebih berpihak pada petani, memastikan harga gabah sesuai HPP, mendukung BULOG dalam menyerap gabah lebih banyak, serta menjamin ketersediaan benih padi lokal yang ditangkar di Sumsel. Ini langkah penting agar petani kita tidak terus-menerus dirugikan,” pungkas Ayu.

Komisi II DPRD Sumsel menegaskan akan terus mengawal permasalahan ini, memastikan kebijakan pertanian di Sumsel benar-benar menguntungkan petani, serta mengawasi BULOG dalam pengelolaan stok dan harga pangan agar kesejahteraan petani dapat terwujud.

Tags: Harga Gabahkabupaten penghasil padi
ADVERTISEMENT
Previous Post

Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Palembang Beberkan Terkait Kejadian Kapal Menabrak Rumah Warga di pinggir Sungai Musi, Ini Penjelasannya

Next Post

Kegiatan HIPMI Peduli Diiinisiasi oleh Kader Terbaik BPC HIPMI Kota Palembang, Ahsanul Amali

YN

Info Terkait

Ayu Nur Suri Dukung Satgas Serap Gabah, Pastikan Harga Sesuai HPP

Ayu Nur Suri Dukung Satgas Serap Gabah, Pastikan Harga Sesuai HPP

25 Maret 2025
harga gabah kering panen

Pemerintah Belum Tetapkan HPP, Harga Gabah Sudah Anjlok

2 Maret 2023

Berita Terbaru

KPPU: Kebijakan Pembatasan Impor BBM Non Subsidi Mengganggu Pasokan, Menghilangkan Pilihan Konsumen dan Memperkuat Dominasi Pasar

Reses Dapil IV DPRD Kota Palembang, Ruspanda Karibullah: Aspirasi Didominasi Penambahan Ruang Kelas

Reses Dapil IV DPRD Palembang, Peby Anggi Pratama: Aspirasi Didominasi Terkait Permintaan Penambahan Ruang Kelas dan Aspirasi dari Koperasi Merah Putih

Ketua Fakar Indonesia Puji Transparansi Walikota Prabumulih

PBB dan OKI Dukung Palestina, Indonesia Berperan Aktif

Ular dalam Wujud Simbolisme Ganda yang Mengubah Peradaban

Ular, Ahli Taktik dalam Berburu Tanpa Suara

Jalur Naga atau Dragon Vein

Rektor Universitas IBA, Dr. Lily Rahmawati Harahap Sampaikan Beberapa Hal saat Wisuda Ke-33 dan Dies Natalies Ke-37 Universitas IBA

Berita Populer

Jenis Tikus yang Cocok untuk Jadi Hewan Peliharaan

jenis tikus, hewan peliharaan
Reporter lian
14 September 2025

LamanQu.Com - Seringkali, mendengar kata "tikus" langsung memunculkan citra hama yang kotor dan mengganggu. Namun, di balik persepsi umum itu,...

Read more

Wabah Hitam: Kisah Horor dari Eropa Pada Abad Ke-14

Wabah Hitam
Reporter lian
17 September 2025

LamanQu.Com - Bayangkan sebuah zaman di mana dunia terasa begitu luas, namun tiba-tiba, sebuah ketakutan tak terlihat menyebar lebih cepat...

Read more

Kelinci, Bukan Sekedar Hewan Berbulu Lembut

kelinci
Reporter lian
16 September 2025

LamanQu.Com - Sering kita kenal sebagai hewan peliharaan yang menggemaskan, dengan bulu sehalus kapas dan hidung yang terus bergerak, kelinci...

Read more

Naga: Simbol Kuat, Inti dari Peradaban

naga, peradaban, mitos naga, hewan buas
Reporter lian
17 September 2025

LamanQu.Com - Dari timur hingga barat, dalam setiap jalinan sejarah dan budaya, satu makhluk mitos terus menghidupkan imajinasi manusia. Naga....

Read more

© 2025 DIgital Media Sriwijaya

  • Indeks
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Hubungi-kami
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Entertainment
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Lainnya
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Fashion
    • Treveling
    • Health
    • Komunitas
    • Opini
    • Tokoh
    • Religi

© 2025 DIgital Media Sriwijaya

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In