• Indeks
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Hubungi-kami
Rabu, November 19, 2025
No Result
View All Result
lamanqu.com
  • Home
  • News
  • Entertainment
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Lainnya
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Fashion
    • Treveling
    • Health
    • Komunitas
    • Opini
    • Tokoh
    • Religi
  • Home
  • News
  • Entertainment
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Lainnya
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Fashion
    • Treveling
    • Health
    • Komunitas
    • Opini
    • Tokoh
    • Religi
No Result
View All Result
lamanqu.com
No Result
View All Result
danau ranau, oku selatan banner pemkab muba
ADVERTISEMENT
Home Serba Serbi Discovery

Cacar Monyet di Luar Wilayah Endemik

Reporter lian
21 September 2025
Cacar Monyet, Endemik, Virus
Bagikan ke Whatsapp

LamanQu.Com – Di tengah pandemi yang belum usai, sebuah nama penyakit baru kembali mencuat dan menarik perhatian dunia, cacar monyet atau monkeypox. Meski bukan virus baru, kemunculan kembali dan penyebarannya yang meluas di luar wilayah endemik telah memicu kekhawatiran. Namun, sebelum panik, mari kita pahami apa sebenarnya cacar monyet ini, bagaimana cara kerjanya, dan yang terpenting, bagaimana kita bisa melindungi diri kita.

Apa Itu Cacar Monyet?

Cacar monyet adalah penyakit langka yang disebabkan oleh virus monkeypox, anggota dari keluarga virus Orthopoxvirus, sama seperti virus cacar (smallpox), meskipun cacar monyet jauh lebih ringan.

  • Bukan dari Monyet Saja: Meskipun namanya “cacar monyet”, virus ini sebenarnya ditemukan pertama kali pada monyet di laboratorium pada tahun 1958. Namun, hewan pengerat seperti tikus dan tupai di Afrika Barat dan Tengah adalah inang utama virus ini di alam liar.
  • Zona Endemik: Secara historis, cacar monyet sebagian besar ditemukan di daerah terpencil di Afrika Barat dan Tengah, terutama di dekat hutan hujan tropis. Kasus-kasus di luar Afrika biasanya terkait dengan perjalanan atau kontak dengan hewan yang terinfeksi.

Mengenal Gejala dan Penularan Cacar Monyet

Mengetahui gejalanya adalah langkah pertama dalam perlindungan diri.

  • Gejala Awal (1-5 hari):
    • Demam tinggi mendadak
    • Sakit kepala parah
    • Nyeri otot dan punggung
    • Kelelahan ekstrem
    • Pembengkakan kelenjar getah bening – ini adalah ciri khas cacar monyet yang membedakannya dari cacar air.
  • Ruam Kulit (1-3 hari setelah demam):
    • Ruam akan muncul, dimulai dari wajah, kemudian menyebar ke bagian tubuh lain, termasuk telapak tangan dan kaki.
    • Ruam berkembang dari bintik merah datar, menjadi benjolan berisi cairan bening, lalu berisi nanah, dan akhirnya mengering menjadi koreng atau keropeng yang akan mengelupas.
    • Proses ini bisa memakan waktu 2-4 minggu.
  • Bagaimana Virus Menyebar?
    • Kontak Langsung Jangka Panjang: Penularan utama adalah melalui kontak fisik yang sangat dekat dan berkepanjangan dengan seseorang yang terinfeksi, terutama dari lesi kulit atau cairan tubuhnya.
    • Tetesan Pernapasan Besar: Droplet besar saat batuk atau bersin, namun ini membutuhkan kontak tatap muka yang sangat dekat.
    • Kontak dengan Benda Terkontaminasi: Menyentuh pakaian, seprai, atau handuk yang telah digunakan oleh orang yang terinfeksi.
    • Dari Hewan: Kontak dengan hewan yang terinfeksi (gigitan, cakaran, atau mengonsumsi daging hewan liar yang tidak dimasak).

Melindungi Diri: Langkah Pencegahan yang Efektif

Kabar baiknya adalah cacar monyet tidak menyebar semudah COVID-19. Ada langkah-langkah sederhana namun efektif yang bisa kita lakukan.

  • Hindari Kontak Dekat: Jauhi kontak fisik yang erat dan berkepanjangan dengan siapa pun yang memiliki ruam mencurigakan atau gejala cacar monyet.
  • Praktikkan Kebersihan Diri: Sering mencuci tangan dengan sabun dan air, atau menggunakan hand sanitizer berbasis alkohol.
  • Hati-hati dengan Hewan: Hindari kontak dengan hewan sakit atau bangkai hewan di daerah endemik. Jangan mengonsumsi daging hewan liar yang tidak dimasak dengan benar.
  • Edukasi Diri: Kenali gejala-gejala cacar monyet. Jika Anda mengalami gejala serupa, segera konsultasikan dengan dokter dan lakukan isolasi diri.

Cacar monyet memang membutuhkan perhatian, tetapi dengan pemahaman yang benar dan tindakan pencegahan yang tepat, kita bisa mengendalikannya. Ini adalah pengingat bahwa dunia terus berinteraksi dengan patogen baru, dan kesiapsiagaan kita adalah kunci. Jangan panik, tapi tetap waspada dan jadilah bagian dari solusi.

Tags: Cacar Monyetpenyakit langkaVirus Monkeypox
ADVERTISEMENT
Previous Post

Kriminalisasi DR Wijang Berlanjut, DR Wijang Diperiksa Polrestabes

Next Post

Dalam Rangka HUT TNI Ke 80, Koramil 418-08/Sako Dukung Kegiatan Donor Darah dan Pengobatan

lian

Info Terkait

Aneurisma Otak, penonjolan pembuluh darah otak

Sekda Serahkan Bantuan Untuk Gendhis

13 Agustus 2021

Berita Terbaru

Berhasil Kumpulkan 1.088 Kantong Darah di Momen HUT ke-8 PT KPI, Bukti Sumbangsih Kilang Pertamina Plaju Untuk Aksi Kemanusiaan di Sumatera Selatan

Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatra Selatan Dr Ketut Sumedana: Kejaksaan RI telah Bertransformasi dan Mereformasi Diri

Giat Pemulihan Sosial Pasca Penindakan Narkoba di Kecamatan Cempaka Oku Timur

Gubernur Herman Deru Dorong Inovasi Desa Wisata untuk Memajukan Pariwisata Sumsel

Penahanan Tersangka WS Dalam Perkara Dugaan Tipikor Pemberian Fasilitas Pinjaman/Kredit Dari Salah Satu Bank Plat Merah Kepada PT. BBS dan PT. SAL

Agar Tak Salah Kelola, Pemprov Sumsel Tegaskan Pentingnya Pelatihan Keuangan bagi Pengurus Bumdesma

Aksi Panas di Kejati Sumsel: BADAI Desak Kejati sumsel untuk sita asset milik PT. BSS dan PT. SAL

Kepsek SMA Negeri 20 Palembang Ucapkan Terima Kasih Atas Peran Orang Tua dalam Pengembangan Sarana dan Prasarana Sekolah

Penilaian GSMP 2025, SMKN 8 Palembang Tampilkan Inovasi Ketahanan Pangan

Berita Populer

Lipan: Arsitektur Mimpi Buruk yang Sempurna

lipan, bahaya lipan
Reporter lian
11 November 2025

LamanQu.Com - Di celah dinding, di bawah tumpukan daun kering, atau mungkin di sudut kamar mandi Anda yang lembap. Sesuatu...

Read more

Kilang Pertamina Internasional Optimalkan Pengelolaan Bahan Baku dan Operasi Kilang Plaju

Operasi Kilang Plaju
Reporter YN
14 November 2025

Palembang, LamanQu.Com - Menjaga keandalan pasokan energi nasional tidak hanya bergantung pada kapasitas produksi, tetapi juga pada bagaimana bahan baku...

Read more

Dukung Dunia Pendidikan, PT. Grand Wijaya Persada Bantu Mahasiswa Kurang Mampu FUSHPI UIN Raden Fatah

Grand Wijaya Persada
Reporter YN
11 November 2025

Palembang, LamanQu.Com - PT. Grand Wijaya Persada kembali menunjukkan komitmennya terhadap dunia pendidikan melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan...

Read more

Pengukuran Lahan Sengketa di Kawasan Banyuasin, Pemkab Minta Ahli Waris Siapkan Dokumen Asli

Lahan Sengketa, Kawasan Banyuasin
Reporter YN
13 November 2025

Palembang, LamanQu.Com - Terkait sengketa lahan beberapa waktu lalu di kawasan Jl. Gubernur Bastari Jakabaring, dilakukan pengukuran lahan seluas 10.000...

Read more

© 2025 DIgital Media Sriwijaya

  • Indeks
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Hubungi-kami
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Entertainment
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Lainnya
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Fashion
    • Treveling
    • Health
    • Komunitas
    • Opini
    • Tokoh
    • Religi

© 2025 DIgital Media Sriwijaya

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In