Palembang, LamanQu.Com — Ikatan Keluarga Keturunan India Indonesia (IKKI) menetapkan susunan kepengurusan baru periode 2025–2028 dalam sebuah pelantikan yang digelar di Ballroom Hotel Aston Palembang, Sabtu (6/12/2025). Agenda yang berlangsung meriah itu dihadiri para tokoh dan unsur pemerintah daerah.
Konsul Jenderal India di Medan Ravi Shanker Goel hadir langsung dalam acara ini, bersama Plt Kepala Dinas Sosial Sumsel Prof. Dr. Ahmad Tarmizi yang mewakili Gubernur Sumsel H. Herman Deru. Hadir pula Wakil Ketua DPRD Palembang Muhammad Hidayat, Founder sekaligus Dewan Penasehat IKKI Muhammad Yunus, serta jajaran Forkopimda Sumsel dan Pemkot Palembang.
Dalam pelantikan tersebut, Junaidi Ali kembali dipercaya memimpin IKKI. Ia menyampaikan apresiasi kepada keluarga besar organisasi atas kepercayaan yang diberikan serta berterima kasih atas dukungan Pemerintah Provinsi Sumsel.
“Sebagai ketua IKKI di periode keenam, insyaallah ke depan IKKI akan semakin kuat dan solid,” kata Junaidi.
Pelantikan juga dibarengi dengan peluncuran website resmi IKKI. Junaidi menyebut platform ini akan menjadi sarana transparansi, terutama terkait dokumentasi kegiatan dan laporan keuangan.
“Semua kegiatan dan keuangan IKKI akan terekam. Harapannya, generasi berikutnya dapat melanjutkan keberlangsungan IKKI,” ujarnya.
Junaidi menambahkan, IKKI akan memperkuat agenda sosial, termasuk pembiayaan pendidikan anak yatim. Ia berharap pengurus baru lebih aktif agar seluruh program dapat berjalan efektif.
Pada kesempatan itu, Konjen India Ravi Shanker Goel menyampaikan selamat kepada pengurus yang baru dilantik. Ia menyinggung bahwa sebagian besar keturunan India di Sumsel berasal dari Kerala dan mengapresiasi program-program sosial IKKI.
“Ini kunjungan pertama saya ke Palembang, dan saya berharap bukan yang terakhir. Saya mengetahui IKKI aktif membantu pendidikan gratis bagi anak yatim. Website interaktif yang diluncurkan hari ini tentu memudahkan anggota mendapatkan informasi,” ujar Ravi.
Ia mengingatkan bahwa Konsulat India di Medan telah berdiri sejak 1949 untuk melayani warga India dan keturunannya di Sumatra.
Sementara itu, Prof. Ahmad Tarmizi menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran gubernur yang tengah dalam perjalanan dari Pagar Alam. Menurutnya, dukungan gubernur tetap diberikan dengan mengutus sejumlah pejabat, di antaranya Kaban Kesbangpol Dr. H.M. Alfajri Zabidi, Kadishub Drs. H. Arinarsa, Kasat Pol PP Maha Resi Tama S.E., serta Kepala Biro Umum Dr. Darmayanti S.E., M.M.
Tarmizi menegaskan bahwa Sumatra Selatan sejak lama menjadi ruang keberagaman berbagai etnis dan bangsa. Karena itu, Pemprov Sumsel berkomitmen mendukung kegiatan sosial IKKI dan mendorong organisasi ini terus mempererat solidaritas warga keturunan India di daerah tersebut.





