• Indeks
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Hubungi-kami
Sabtu, September 27, 2025
No Result
View All Result
lamanqu.com
  • Home
  • News
  • Entertainment
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Lainnya
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Fashion
    • Treveling
    • Health
    • Komunitas
    • Opini
    • Tokoh
    • Religi
  • Home
  • News
  • Entertainment
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Lainnya
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Fashion
    • Treveling
    • Health
    • Komunitas
    • Opini
    • Tokoh
    • Religi
No Result
View All Result
lamanqu.com
No Result
View All Result
banner pemkab muba
ADVERTISEMENT
Home Serba Serbi Discovery

Berbagai Jenis Ular: Dari yang Suka Melilit hingga Berbisa

Reporter lian
19 September 2025
jenis ular, cara berburu
Share on Whatsapp

LamanQu.Com – Dunia ular begitu beragam, dengan ribuan spesies yang tersebar di setiap sudut planet. Meskipun sering kali memicu rasa takut, ular adalah makhluk yang luar biasa dan menakjubkan. Setiap jenis memiliki strategi bertahan hidup dan cara berburu yang unik, beradaptasi sempurna dengan lingkungannya.

Mari kita selami lebih dalam dunia para predator melata ini dan mengenal beberapa jenis ular paling ikonik di dunia.

Jenis Ular dari Berbagai Tempat

1. Piton (Python)

Piton adalah simbol kekuatan murni tanpa racun. Ular ini dikenal sebagai salah satu predator terbesar di dunia, mampu menelan mangsa yang ukurannya jauh lebih besar dari kepalanya, seperti rusa atau bahkan kambing.

  • Lokasi: Ditemukan luas di Asia, Afrika, dan Australia.
  • Ciri Khas: Tubuh sangat besar, berotot, dan panjang, dengan pola sisik yang indah dan rumit.
  • Cara Berburu: Piton menggunakan teknik pelilitan (constriction). Mereka menunggu mangsa lewat, menyerang dengan cepat, dan melilitkan tubuhnya yang kuat. Setiap kali mangsa menghembuskan napas, lilitan semakin erat, memutus aliran darah ke jantung dan otak hingga mangsa tidak berdaya.

2. Anakonda (Anaconda)

Anakonda adalah raksasa air yang mendominasi hutan Amazon. Mereka adalah ular terberat di dunia, meskipun tidak selalu yang terpanjang, dan menghabiskan sebagian besar hidupnya di dalam atau di dekat air.

  • Lokasi: Hutan hujan dan rawa-rawa di Amerika Selatan.
  • Ciri Khas: Tubuh masif berwarna hijau atau hijau kekuningan dengan corak hitam bundar.
  • Cara Berburu: Sebagai predator ambush, mereka mengintai mangsa dari dalam air. Dengan satu gerakan cepat, mereka menarik mangsa (seperti kapibara atau kaiman) ke dalam air, lalu menggunakan lilitan mematikan yang sama seperti piton.

3. Kobra (Cobra)

Kobra adalah simbol ular berbisa yang paling terkenal, identik dengan tudungnya yang khas. Tudung ini terbentuk dari tulang rusuknya yang dapat melebar sebagai pertahanan.

  • Lokasi: Sebagian besar Asia dan Afrika.
  • Ciri Khas: Tudung lehernya yang melebar saat merasa terancam, dan bisa menyemburkan racun.
  • Cara Berburu: Kobra menyuntikkan racun neurotoksin yang sangat kuat melalui gigitannya. Racun ini bekerja cepat, menyerang sistem saraf korban, menyebabkan kelumpuhan dan akhirnya gagal napas.

4. Mamba Hitam (Black Mamba)

Mamba hitam dikenal sebagai ular paling cepat di dunia, dan salah satu yang paling mematikan. Julukan “hitam” tidak merujuk pada warna sisiknya (yang biasanya abu-abu atau cokelat), melainkan warna di dalam mulutnya.

  • Lokasi: Padang rumput dan hutan Afrika bagian selatan dan timur.
  • Ciri Khas: Cepat, agresif jika terancam, dan memiliki racun yang sangat ampuh.
  • Cara Berburu: Mamba hitam adalah predator pengejar. Mereka akan mengejar mangsanya, seperti burung atau mamalia kecil, lalu menyuntikkan racun neurotoksin yang bekerja sangat cepat. Tanpa penanganan medis, gigitannya hampir selalu fatal.

5. Ular Derik (Rattlesnake)

Ular derik mudah dikenali dari “lonceng” di ujung ekornya yang berbunyi saat merasa terancam, berfungsi sebagai peringatan keras.

  • Lokasi: Amerika Utara dan Selatan.
  • Ciri Khas: Ekor yang berbunyi nyaring, yang terbentuk dari segmen keratin yang saling bergesekan.
  • Cara Berburu: Ular derik adalah predator penyergap. Mereka menunggu mangsa, lalu menyerang dengan gigitan yang menyuntikkan racun hemotoksin. Racun ini menghancurkan sel darah merah dan jaringan, menyebabkan pembengkakan dan perdarahan internal yang masif pada korban.

6. Ular Terbang (Flying Snake)

Meski namanya “ular terbang,” mereka sebenarnya tidak bisa terbang. Mereka adalah ular non-berbisa yang memiliki kemampuan luar biasa untuk meluncur dari satu dahan ke dahan lain.

  • Lokasi: Hutan hujan Asia Selatan dan Tenggara.
  • Ciri Khas: Kemampuan meluncur di udara dengan meratakan tubuhnya seperti sayap saat melompat dari pohon.
  • Cara Berburu: Mereka adalah pemburu arboreal yang memangsa kadal, kelelawar, dan hewan kecil lainnya. Mereka menggunakan kecepatannya untuk menerkam mangsa dan melumpuhkannya dengan lilitan tubuhnya yang kecil.

Dari raksasa pelilit hingga ahli bisa yang mematikan, setiap jenis ular adalah bukti adaptasi luar biasa. Ular-ular ini bukan hanya bagian penting dari ekosistem global, tetapi juga contoh sempurna dari bagaimana alam telah menciptakan solusi yang unik dan menakjubkan untuk bertahan hidup.

Tags: cara berburujenis ularstrategi bertahan hidup
ADVERTISEMENT
Previous Post

Bazma Kilang Pertamina Plaju Wujudkan Kepedulian Sosial, Salurkan Rp291 Juta Zakat Pekerja untuk Beasiswa 369 Pelajar

Next Post

Kuda: Hewan yang Hadir di Setiap Peradaban Manusia

lian

Info Terkait

Jenis Ular, Endemik

Berbagai Jenis Ular Endemik dari Indonesia

19 September 2025

Berita Terbaru

Juara I di AXIS National Cup 2025 Regional Sumatera SMKN 1 Batam Siap Menggemparkan Istora Senayan Jakarta di Babak Grand Final

Dihadiri Dirut Saat Reses, Tapi Air Masih Mati, Warga Pertanyakan Komitmen PT TSM

Meteran Hilang, Tagihan Jalan Terus, Warga Griya Anggrek Permai Desak PT TSM Tanggap!

Anjing Pudel, Terlihat Mewah dengan Bulu Kribo yang Sempurna

Siberian Husky, Sebuah Mesin Penarik di Balik Dinginnya Badai Salju

Kasus Penipuan Terkait Lowongan Kerja, Ditreskrimum Polda Sumsel Naikkan Status ke Penyidikan

HMI Cabang Palembang Darussalam Persembahkan Kader Terbaik: Muhammad Ashari Putra, S.I.Kom. (Ari Derta) Resmi Menjabat Wakil Ketua Komisi Informasi dan Komunikasi PB HMI MPO 2025–2027

Dirut PD Pasar Palembang Jaya Diduga Intimidasi Wartawan saat Konfirmasi Kasus Pungli

Hari Tani Nasional: 65 Tahun UUPA, Wujudkan Kedaulatan Pangan Tanpa Sinisme

Berita Populer

Ayam Boiler dan Petelur atau Lebih di Kenal dengan Ayam Negeri

ayam negeri, ayam petelur, ayam broiler
Reporter lian
23 September 2025

LamanQu.Com - Masyarakat Indonesia sering mengenal ayam negeri sebagai dua jenis, merah dan putih. Meskipun sama-sama ayam negeri. Keduanya memiliki...

Read more

Ayam sang Penompang Peradaban yang Berakhir di Piring Makan

ayam petelur
Reporter lian
22 September 2025

LamanQu.Com - Di antara semua makhluk yang berjalan di muka bumi, ada satu yang mungkin paling akrab dengan kehidupan kita....

Read more

Kalkun, Sang Bangsawan dengan Paruh Melengkung

kalkun, ayam kalkun, kalkun budidaya, unggas
Reporter lian
24 September 2025

LamanQu.Com - Di antara semua unggas, ada satu yang memiliki aura keagungan yang tak terbantahkan. Dengan dada membusung, bulu-bulu yang...

Read more

Siberian Husky, Sebuah Mesin Penarik di Balik Dinginnya Badai Salju

Siberian Husky, Anjing Siberian, Anjing Husky
Reporter lian
26 September 2025

LamanQu.Com - Di hamparan Siberia yang membeku, di mana suhu dapat menjatuhkan nyawa dan badai salju berkuasa, lahirlah sebuah mahakarya...

Read more

© 2025 DIgital Media Sriwijaya

  • Indeks
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Hubungi-kami
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Entertainment
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Lainnya
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Fashion
    • Treveling
    • Health
    • Komunitas
    • Opini
    • Tokoh
    • Religi

© 2025 DIgital Media Sriwijaya

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In