• Indeks
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Hubungi-kami
Selasa, Oktober 21, 2025
No Result
View All Result
lamanqu.com
  • Home
  • News
  • Entertainment
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Lainnya
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Fashion
    • Treveling
    • Health
    • Komunitas
    • Opini
    • Tokoh
    • Religi
  • Home
  • News
  • Entertainment
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Lainnya
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Fashion
    • Treveling
    • Health
    • Komunitas
    • Opini
    • Tokoh
    • Religi
No Result
View All Result
lamanqu.com
No Result
View All Result
banner pemkab muba
ADVERTISEMENT
Home News

Persoalan dan Produk Hukum Sumsel Disorot Tajam HD Pada Diskusi Panel FH Unsri

Reporter Editor Sumsel
4 September 2018
Persoalan dan Produk Hukum Sumsel Disorot Tajam HD Pada Diskusi Panel FH Unsri
Share on Whatsapp

Palembang, lamanqu.com – Fakultas Hukum Unsri menggelar diskusi panel dengan tema Pembangunan Hukum di Sumsel Pada Tahun 2019-2024 di Fakultas Hukum Unsri Palembang, Selasa (04/09/2018). Dalam diskusi tersebut,  Gubernur Sumsel terpilih periode 2018-2023 menjadi narasumber.

 

Dekan Fakultas Hukum Unsri Dr Febrian SH MS mengatakan, kebanggaan bagi kami kedatangan Gubernur terpilih.

 

“Hari ini kita kedatangan pak Herman Deru. Relevan sekali topik yang kita diskusikan ini. Dengan adanya diskusi ini, mahasiswa yang ada disini mampu melihat apa yang menjadi persoalan. Misalnya kasus korupsi karena membawahi OPD. Selain itu,  bisa membahas persoalan perkebunan, pertambangan dan kemanan bagi masyarakat, ” ujarnya.

 

Febrian menjelaskan, dirinya berharap Fakultas Hukum bisa menghasilkan intelektual hukum. Kita ingin menghasilkan produk sarjana hukum yang berkualitas dengan adanya seminar ini postif.

 

“Saya melihat topik yang disampaikan untuk gubernur terpilih,  banyak yang harus diidentifikasi persoalan hukum. Diantaranya kejahatan konvensional begal, narkoba, perampokan. Itu seperti kata beliau mudah terdeteksi karena modusnya tidak beragam. Itu diatasi, pembangunan insfasrtruktur, ada korelasinya soal kemananan,” bebernya.

 

Mengenai kewenangan Gubernur, lanjut Febrian, Gubernur memiliki kewenangan terbatas. Batasan gubernur di level Perda. “Banyak disinkronisasi baik keatas. Misalnya Perda minerba, Permen Menteri Pertambangan dan Lingkungn hidup, ilegal taping,  itu soal penegakan hukum,” katanya.

 

Menurutnya, untuk menegakkan Perda beliau berharap Herman Deru menindak lanjuti dengan manajemen yang baik. Karena mengelolah pemda tidak cukup dengan niat yang baik.

 

“Untuk menegakkan Perda, misalnya jalan khusus untuk batubara harus tahan banting dalam menginplementasikan Perdanya. Artinya banyak yang harus dipikirkan. Beliau mau jadi orang baik, harus ditunjang orang orang yang profesional, yang mumpuni bukan orang yang memperkaya diri sendiri. Pak Herman Deru harus bisa membangun Sumsel lebih dari Pak Alex, dan harus konsisten dengan visi dan misinya,” katanya.

 

Sambutan Gubernur Sumsel terpilih Herman Deru mengatakan, diskusi ini mengambil tema Pembangunan Hukum di Sumsel,  tema ini menggugah masyarakat sadar hukum.”  Saya ingin mengajak adek- adek semua, menitik beratkan kesadaran hukum. Apapun statusnya,  mau Gubernur,  Bupati, Walikota,  Camat,  Lurah,  Kades,  RW, RT dan masyarakat harus taat hukum. Tujuan kita menegakkan keadilan. Keadilan hakiki ada pada hati masing masing, ayo kita berlaku seadil adil mungkin. Apapun profesi kita, ayo kita ajak masyarakat agar sadar hukum. Tau hak dan tau kewajiban. Utamakan tanggungjawab, apapun tugas yang kita emban. Ayo sama sama bertanggungjawab terhadap daerah kita dan negara Indonesia,” ucapnya.

 

Ketika dibuka sesi tanya jawab,  ada pertanyaan mahasiswa bernama Rizky terkait kasus dana bansos 2013 di Pemrov Sumsel, apakah akan terus dilanjutkan atau tidak. Menanggapi pertanyaan itu,  Herman Deru menuturkan,  masalah bansos 2013, dirinya sepakat bansos tidak boleh berkaitan dengan penyelenggaraan pilkada. Apalagi menjelang pilkada. Itu tidak boleh bagi bagi uang, termasuk P3N diberi motor.

 

“Kedepan kasus itu seperti apa, itu kewenangan lembaga penegak hukum,” tegasnya.

 

Mengenai pembuatan Perda, Herman Deru mengungkapkan,  pihaknya akan mengingatkan lembaga yang memproduksi hukum dalam hal ini legislatif.

 

“Izinkan aku buat perda itu,  melibatkan Perguruan Tinggi. Karena tidak semua legislatif itu mengerti hukum. Keterlibatan perguruan tinggi terutama Fakultas Hukum itu sangat penting. Saya tidak kuat memimpin sendirian. Saya butuh pengawasan kalian semua. Saya ingin jadi gubernur yang baik, ” bebernya.

Selesai acara diskusi, Herman Deru menuturkan,  mengapresiasi acara ini. “Diuji dulu komitmen saya untuk penegakan hukum. Disini kita menjelaskan haknya,  tapi kesadaran hukum masyarakat. Bagi para penyelenggara punya motivasi. Bagi pemprov kedepan,  masyarakat mudah diatur,  mau diatur. Karena pemrov melakukan dengan kejujuran. Sebelum aturan diberlalukan tapi disosialisasikan dulu. Untuk Perda diuji dulu,  keterlibatan pergurun tinggi dan harus  memberikan kebaikan bagi masyarakat,” pungkasnya.

Tags: Pembangunan Hukum di SumselPemberataan pembangunan yang berkeadilanPersoalan Hukum disumsel jadi sorotan Herman Deru
ADVERTISEMENT
Previous Post

Dominasi Meals Budgetting Dalam Sebuah Event, Disitu Afzarki Indoboga Tangkap Peluang

Next Post

Wahai Anak Muda, Bangun Impian Kalian…!

Editor Sumsel

Info Terkait

No Content Available

Berita Terbaru

Dari Jalan Rusak hingga Harga Karet, Aspirasi Warga OKU Mengalir Saat Masa Reses DPRD Sumsel

Rutan Kelas I Palembang Ikuti Zoom Penandatanganan Komitmen Bersama Petugas Pemasyarakatan Seluruh Indonesia

Danlanud SMH Bersama Puluhan Offroader AC ID Jajal Sirkuit Offroad di Area Lanud SMH

Peluncuran Buku Keramik Cina Temuan Sungai Musi Abad 7–19 Masehi di Unsri: Fadli Zon Ungkapkan Bukti Kuatnya Peradaban Nusantara

Titik Terang Menuju Musorprovlub, Kol Purn Ruslan Siap Maju Calon Ketua Umum KONI Sumsel

Gubernur Herman Deru Resmi Luncurkan Kartu Keanggotaan Sultan Muda untuk Dorong Kemandirian Ekonomi Pemuda

Mahasiswa Baru STIHPADA Palembang Dibekali Ilmu Hukum, Berikut Beberapa Pesan Disampaikan

Anthony Resmi Nahkodai HIPMI Golf Club Sumsel, Dorong Kolaborasi Bisnis dan Atlet Muda Berprestasi

DPRD Sumsel Dapil II Reses di SMKN 6 Palembang, Serap Aspirasi Dunia Pendidikan

Berita Populer

Lalat, Penyebar Takdir dengan Kemampuan Fisik

lalat rumah
Reporter lian
18 Oktober 2025

LamanQu.Com - Dalam hiruk-pikuk kehidupan sehari-hari, satu makhluk kecil seringkali diabaikan, atau bahkan dicerca. Ia adalah lalat. Simbol kotoran dan...

Read more

Lebah Liar, Menyendiri tanpa Ratu dengan Gelar Insinyur Alam

lebah liar, Insinyur Alam
Reporter lian
15 Oktober 2025

LamanQu.Com - Di balik bayangan sarang lebah ternak yang terorganisir, ada pasukan penyerbuk yang jauh lebih beragam, bekerja dalam keheningan...

Read more

Realisasi Pajak Daerah Palembang Tembus 65 Persen, Bapenda Optimis Capai Target 2025

Realisasi Pajak Daerah Palembang Tembus 65 Persen, Bapenda Optimis Capai Target 2025
Reporter YN
15 Oktober 2025

Palembang, LamanQu.Com - Pemerintah Kota Palembang melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) terus menggenjot penerimaan pajak menjelang akhir tahun 2025. Kepala...

Read more

Anthony Resmi Nahkodai HIPMI Golf Club Sumsel, Dorong Kolaborasi Bisnis dan Atlet Muda Berprestasi

HIPMI Golf Club Sumsel
Reporter YN
19 Oktober 2025

Palembang, LamanQu.Com - Badan Semi Otonom (Banom) BPD HIPMI Golf Club Sumatera Selatan (Sumsel) resmi dilantik di Lapangan Golf Kenten,...

Read more

© 2025 DIgital Media Sriwijaya

  • Indeks
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Hubungi-kami
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Entertainment
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Lainnya
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Fashion
    • Treveling
    • Health
    • Komunitas
    • Opini
    • Tokoh
    • Religi

© 2025 DIgital Media Sriwijaya

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In