Palembang, lamanqu.com – Tokoh pemuda Muhammad Nasir sangat mendukung kegiatan wirausaha dan UMKM untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
Hal tersebut diungkapkan M Nasir saat kegiatan OPP Nine Star di Hotel OPI Indah, Minggu (20/6/2021).
M Nasir mengatakan, ditengah pandemi Covid-19 ini, masyarakat harus tetap optimis dalam segala hal. Apalagi ditengah kondisi pandemi ini, ekonomi turun. Bahkan rata rata semua negara ekonominya minus.
“Di Indonesia dan Sumsel serta Palembang, ada kegiatan Nine Star. Diharapkan dengan adanya Nine Star ini menambah semangat masyarakat di Palembang. Karena dimasa pandemi ada yang di PKH, dengan adanya Nine Star mereka bisa berusaha, dan ada kegiatan. Sehingga mereka ada pendapatan untuk mencukupi kebutuhannya sehari hari,” ujarnya.
“Disaat ada transaksi jual beli, maka perekonomian akan meningkat. Silahkan dilihat produk herbal dari Nine Star ini, ada produk kesehatan dan kecantikan. Konsumen bisa melihat produk produknya,” tambah Nasir.
Bahkan menurut Nasir, UMKM di Sumsel khususnya di Palembang juga bisa berkreasi membuat produk herbal kesehatan. “Sumsel memiliki banyak daerah yang potensial untuk tanaman herbal. Nah, UMKM Palembang bisa mengembangkan produk kesehatan herbal. Itu harus ada sinergi antara Pemprov, Pemkot Palembang dan pelaku usaha,” bebernya.
Nasir menuturkan, kalau kita sendiri yang membuat dari bahan baku sendiri, kita lebih berkenyakinan, memang betul-betul bahan dari herbal. Salah satu juga kita bisa melalui tanaman hidroponik, sebenarnya pola hidup sehat di perkotaan. Memang hidroponik ini, dia harga jualnya produknya tinggi, karena mereka ini terbatas lokasinya atau areanya dan pilihan juga, sehingga biayanya produksinya cukup tinggi.
Ditambahkannya, sehingga harus dijual dengan budget yang tinggi. Tapi kota Palembang ini sudah metropolis, sudah metropolitan, ada sebagian masyarakat itu tidak peduli harganya, yang penting dia yakin ini bagus kualitasnya, ini untuk kesehatan.
“Tanaman hidroponik mereka yakin adalah tidak adanya penggunaan zat kimia, dan melekat pada produk tersebut, dan ini harus digalakkan,” paparnya.
Dalam kesempatan itu, Nasir menghimbau kepada masyarakat untuk lebih jeli melihat peluang usaha. “Memang butuh waktu, butuh jaringan dan butuh modal. Tapi yang terpenting jangan menyerah, karena kebutuhan sehari hari mutlak. Jadi harus tetap semangat,” pungkasnya.