Palembang, LamanQu.Com – PT Bukit Asam, Tbk (Persero) dalam hal ini PT Bukit Asam Dermaga Kertapati Palembang melaksanakan kegiatan goes to school.
Dimana untuk kegiatan kali ini dari PT Bukit Asam, Tbk (Persero) menyasar ke Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 17 Plus Palembang.
Di mana kegiatan ini sendiri dipusatkan di Griya SMA Negeri 17 Plus Palembang, Rabu (9/12/2025).
Dimana kegiatan ini sendiri langsung di pimpin oleh Pgs Kertapati Port General Manager Wastu Makrufin Salam serta diterima langsung oleh Kepala Sekolah SMA Negeri 17 Plus yang diwakili oleh Kepala Bidang Kesiswaan SMA Negeri 17 Plus Palembang Erhanuddin,
Di mana para siswa dan siswi sangat antusias sekali dengan apa yang dilakukan oleh PT Bukit Asam, Tbk (Persero) terbukti mereka mengikutinya dari awal hingga akhir.
Dikatakan Pgs Kertapati Port General Manager. Wastu Makrufin Salam, dengan kegiatan ini yang mana mereka dalam hal ini siswa dan siswi bisa berfikir secara kritis untuk didunia usaha terutama industri. Alhamdulillah ini untuk para siswa dan siswi SMA Negeri 17 Plus Palembang itu sangat tinggi animonya, di mana kita bisa lihat bersama kehadirannya yang mau hadir dengan sendirinya di dalam kegiatan kita ini.
Ya kita balik lagi ke daripada manajamen PT Bukit Asam, Tbk (Persero) mungkin bisa jadi selain di sini, di sekitaran ring satu perusahan kita di Dermaga Kertapati Palembang di mana ada juga sekolah-sekolah disana.
“Untuk Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) ya itu juga salah satunya, kita ada nanti ke sana juga yakni ke SMK. Tadi ada terkait dengan literasi yang disampaikan oleh narasumber yang sudah disampaikan,” laporan ilmiah para siswa jarnya.
Kemudian, kan tadi ada terkait literasi seperti disampaikan oleh narasumber dan sudah disampaikan, makanya ini juga memberikan literasi terkait bagaimana caranya melakukan pemeriksaan membuat laporan ilmiah para siswa dan siswi di SMA Negeri 17 Plus Palembang.
Kalau saya lihat disini, kayaknya sih tadi juga dengan antusiasnya para siswa dan siswi disini, mereka sudah mempunyai beberapa serta berbagai inovasi di sekolah.
“Selain itu juga, mereka di berikan ilmu pengetahuan dengan ada lomba-lomba juga terkait karya tulisnya para siswa dan siswi SMA Negeri 17 Plus Palembang,” ungkapnya.
Dilanjutkannya, ya mungkin lebih ini lagi mereka dari sekolahnya mengajak para siswa serta siswinya melakukan atau membuat karya tulis-karya tulis yang lebih banyak lagi. Sehingga nanti SMA Negeri 17 Plus Palembang seperti taglinenya yakni SMA Plus.
Itu nanti di ketahui oleh sekolah-sekolah ataupun masyarakat di Indonesia pada umumnya. Bisa jadi, kami juga akan membuat lomba-lomba seperti itu.
“Karena selama ini kita juga ada innovation award, di mana innovation award melibatkan sekolah-sekolah serta para siswanya juga,” katanya.
Menurut Kepala Sekolah yang diwakili Kepala Bidang Kesiswaan SMA Negeri 17 Plus Palembang Erhanuddin, berkaitan dengan kegiatan dari PT Bukit Asam, Tbk (Persero) yakni go to school, kami yang pasti merasa berterima kasih karena sekolah kami terpilih untuk melaksanakan kegiatan ini
Dan kegiatannya ini juga dari isi kegiatannya sangat membantu siswa serta siswi kami terutama dalam hal penulisan karya ilmiah, karena nanti serta audiensi nya ini kan memang kita pilih anak-anak kelas XII yang nantinya meraka akan melanjutkan ke Perguruan Tinggi (PT).
“Jadi ilmu dari trik tips dan trik penulisan karya ilmiah sudah meraka dapatkan, sehingga nanti mereka diharapkan tidak memliki hambatan dalam hal melaksanakan pendidikan di PT,” ucapnya.
Masih dilanjutkannya, harapan itu yang pasti semoga PT Bukit Asam, Tbk (Persero) ini bukan hanya di bidang karya tulis nanti yang bisa di imbas kan ke dunia pendidikan, mungkin nanti dibidang-bidang lain juga bisa di imbas kan. Karena ini salah satu bentuk peduli dari Badan Usaha Milik Negara kepada dunia pendidikan.
Bisa jadi, nanti mungkin itu suatu harapan untuk bisa nanti disupport oleh PT Bukit Asam, Tbk (Persero) yang pasti untuk kegiatan enterpreneur memang ini sudah ada wadahnya di SMA Negeri 17 Plus Palembang, tapi untuk pengembangan mungkin kita butuh pihak lain agar bisa mendukung kegiatan ini.
“Ya nanti kita lihat dahulu situasinya bagaimana, karena untuk melakukan Memorandum of Understanding (MoU) dan Memorandum of Action (MoA) harus ada timbal balik untuk kedua bela pihak,” imbuhnya.








