Palembang, LamanQu.Com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel) dalam hal ini Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Sumsel bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan dan stakeholder lainnya dalam waktu dekat akan melaksanakan kegiatan Sriwijaya Ranau Grand Fondo (SRGF) bulan November tahun 2025 bertempat di kabupaten OKU Selatan Provinsi Sumsel.
Saat ini untuk pelaksanaan SRGF merupakan kegiatan yang ke 7 di tahun 2025 di mana itu setiap tahun ada kegiatan di Danau Ranau OKU Selatan.
Jadi mungkin sedikit ramai karena selain SRGF itu 15 November 2025 juga kita sambungkan dengan festival Danau Ranau yang selama ini dilaksanakan oleh Kabupaten OKU Selatan, demikian diutarakan Pelaksana Tugas (PLT) Kepala Disbudpar Provinsi Sumsel Ir Pandji Tjahjanto, S.Hut., M.Si saat ditemui di ruang kerjanya.
Dikatakan PLT Kepala Disbudpar Provinsi Sumsel Ir Pandji Tjahjanto, S.Hut., M.Si, jadi tanggal 13-14 November 2025 Festival Danau Ranau, tanggal 15 November 2025 kita Grand Fondo ada, yakni ada Fun Bike dan Sport.
Memang fisik kita itu kan gembira bersepeda begitu kan, untuk Festival Danau Ranau yang diadakan tanggal 13-14 November 2025 ini kan ada kaitan kegiatan Festival Kebudayaan
“Di mana menampilkan tari serta musik dari peserta-peserta, kita mengundang 17 kabupaten/kota termasuk provinsi tetangga,” ujarnya.
Kemudian, adapun provinsi tetangga yakni Lampung, Bangka Belitung (Babel), Bengkulu, dan Jambi, serta diharapkan nanti dari kecamatan se kabupaten OKU Selatan menampilkan kebudayaan.
Bukan hanya itu saja, ada festival menghias tumpeng yang disiapkan oleh masing-masing TP PKK kecamatan se kabupaten OKU Selatan.
“Kita mengundang 17 kabupaten/kota yang ada di provinsi Sumsel, jadi ahun ini kita ajak 17 kabupaten/kota untuk ikut festival, selain itu disana ada budaya, juga ada pameran usaha kecil mikro menengah (UMKM) dan kerajinan,” ungkapnya.
Dilanjutkannya, untuk SRGF.sendiri selain Organisasi Perangkat Daerah (OPD), masyarakat penggemar fun bike, mungkin nanti akan semua instansi vertikal Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) kita undang juga untuk hadir dan memeriahkan ikut mensukseskan SRGF.
Kemarin sudah dua kategori yang masuk ISSI yakni Ikatan Sepeda Sport Indonesia (ISSI) itu ada 900 peserta, dan kita harap pada bulan November nanti sudah diangka 1500.
“Dari dua kategori yang dipertandingkan, biasanya itu yang banyak itu fun bike, karena itu kan untuk bersepeda bergembira, sepeda untuk masyarakat kita,” katanya.
Masih dilanjutkannya, seperti kita mungkin untuk sport mungkin kita harapkan peserta dari Sumsel, juga ada dari Lampung, Jakarta dan lain sebagainya. Bahkan ini nanti kita rencanakan untuk di Festival SRGF kita coba bekerjasama dengan ASITA, di mana ASITA itu sendiri yakni Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia.
Dari ASITA Sumsel itu akan mengajak sesama Agen dari Malaysia untuk ikut melihat dan mengeksplore potensi wisata yang ada di OKU Selatan dan Danau Ranau.
“Kita sebenarnya sudah rapat dengan EO, dengan pihak kabupaten OKU Selatan untuk merumuskan masalahnya, serta sudah bersurat ke kabupaten/kota untuk dapat antisipasinya,” ucapnya.
Masih disampaikannya, untuk promosinya juga sudah mulai dan di bandara itu di kedatangan, di OKU Selatan juga sudah ada. Tapi memang nanti untuk promosi sepertinya lebih masif setelah PORNAS KORPRI 2025, saat ini lebih fokus kepada Pekan Olahraga Nasional (PORNAS) KORPRI.
Mudah-mudahan tahun ini lebih ramai dan lebih sukses daripada sebelumnya, serta kita berharap jangan hujan, dan berjalan dengan lancar untuk kegiatannya.
“Untuk Festivalnya sendiri ditanggal 13 November 2025 mungkin nanti yang buka adalah Bupati OKU Selatan. Sedangkan penutupnya sendiri di malam Sabtu, malam 15 November 2025 itu sekaligus penutupan Festival puncak acara,” imbuhnya.