Walikota Palembang Ratu Dewa Apresiasi Almaz Fried Chicken, Dukung Ekonomi Palembang dan Kepedulian Pada Palestina

Palembang, LamanQu.Com – Wali Kota Palembang, Drs. Ratu Dewa, M.Si, memberikan apresiasi tinggi kepada Almaz Fried Chicken, outlet ayam goreng dari Arab Saudi namun mengusung lokal yang baru saja meresmikan cabang barunya di Kota Palembang.

Kehadiran Almaz Fried Chicken dinilai menjadi salah satu indikator positif bangkitnya geliat ekonomi di kota yang saat ini tumbuh sebesar 5,3 persen.

“Ini menjadi bagian dari semangat ekonomi kerakyatan. Kita patut menyambut baik, karena ini menunjukkan bahwa roda ekonomi Palembang bergerak sehat,” ujar Ratu Dewa saat menghadiri peresmian outlet Almaz.

Tak hanya fokus pada aspek bisnis, Ratu Dewa juga memberikan apresiasi khusus terhadap aksi solidaritas yang ditunjukkan Almaz. Sebanyak 5 persen dari keuntungan outlet tersebut akan disumbangkan untuk membantu perjuangan rakyat Palestina.

“Ini luar biasa. Di tengah upaya membangun ekonomi lokal, mereka juga tidak melupakan nilai kemanusiaan. Apa yang terjadi di Palestina bukan lagi isu keagamaan, tapi tragedi kemanusiaan. Banyak korban dari kalangan anak-anak, ibu hamil, hingga orang tua,” ungkapnya.

Menurut Ratu Dewa, bentuk kepedulian seperti ini harus menjadi inspirasi bagi pelaku usaha lainnya.

Ia berharap semakin banyak bisnis lokal yang tak hanya fokus pada profit, tetapi juga menumbuhkan nilai-nilai solidaritas dan kemanusiaan.

“Kita bangga, geliat ekonomi jalan, empati sosial juga hidup. Semoga ke depan akan makin banyak pelaku usaha seperti Almaz Fried Chicken yang berkontribusi nyata bagi kota ini dan dunia,” tutupnya.

Sementara itu, Owner Almaz Kambang Iwak Palembang , Hidayah mengatakan, hari ini adalah soft opening Almaz Fried Chicken outlet kita yang ke 88.

“Jadi Almaz fried chicken ini kalau misalnya bapak ibu atau saudara kita pernah ibadah haji dan umroh nah ini salah satu bentuk makanan yang mungkin dari sisi produk mirip Albaik. Jadi produk ayam goreng disajikan dengan saus dan dengan sambal dan kita makan dengan nasi briyani. Jadi hari ini kita didatangi oleh bapak Walikota Palembang dan juga jajaran petinggi lainnya dan tim kita dan kolega dan juga teman semua,” katanya.

Dia menjelaskan, tujuan dari pembukaan outlet Almaz ini selain untuk memperkenalkan cita rasa khas Arab Saudi di Palembang, juga punya misi yang lebih besar daripada itu jadi salah satu tujuan kita itu adalah untuk misi solidaritas jadi kita ingin membantu saudara kita saudara muslim yang ada di Palestina.

“Jadi tujuan kami ini adalah dalam membangun bisnis bukan hanya mencari keuntungan semata. Tapi kita ingin bahwa usaha yang kita miliki ini dapat membawa nilai baik dan keberkahan untuk banyak masyarakat yang ada di sekitar. Saya juga berharap bahwa hal baik ini dapat melahirkan hal-hal baik yang lainnya,” katanya.

“Jadi untuk penjualan kita insya Allah penjualan 5% dari omset akan disumbangkan langsung ke negara Palestina. Jadi kemarin dan pada hari ini kita sudah ada sumbangan yang akan disumbangkan ke bank Onim selaku ketua pendukung Palestina. Dan untuk Palembang juga akan dikelola oleh pihak Almaz langsung dan langsung disumbangkan. Selain itu kita juga punya 5% lainnya untuk disumbangkan untuk warga di sekitar lokal kita yang membutuhkan Dan kita punya misi sosial lain. Kadi kita punya program yang salah satunya adalah membagikan makanan minimal 20 porsi setiap hari untuk warga-warga sekitar yang membutuhkan. Saya harap hal-hal dan program kita ini dapat membangun kebermasyarakatan dan membangun nilai positif yang dapat memberikan niat baik,” tuturnya.

Dia menuturkan, untuk bumbu kita adopsi dari rasa dari tempatnya dari Arab Saudi. Tentu saja untuk beberapa condiment seperti ayam dan lain-lain kita menggunakan supplier lokal yang ada di Palembang.

“Jadi pembeda kita dari fried chicken lain dari segi rasa kita menggunakan rempah khas Arab Saudi. Jadi dari rempah yang digunakan dari segi rasa aroma itu berbeda dan juga dari sisi lauk pauknya kita punya lauk-pauk yang berbeda. Kita menggunakan nasi briyani, kita mengadopsi citra rasa khas timur tengah dan yang membuat kita beda dari yang lain, kita punya program untuk masyarakat,” paparnya.

Dia mengungkapkan, di Palembang ini kita buka outlet yang kedua. Jadi yang outlet pertama kita ada di Kenten yang kita buka tadi pagi. Siang ini kita buka outlet ke 88 di Indonesia di Almaz di Kambang Iwak Palembang.

“Harapan ke depan Almaz Fried chicken bisa diterima oleh masyarakat dan dapat digemari dan dinikmati dan juga dapat dianggap sebagai hal baik. Sehingga masyarakat bisa menyukai dengan produk yang kita miliki,” ucapnya.

Sementara itu, Tim Project dari Almaz Pusat, Egi mengatakan, komitmen dari pusat bahwa kami akan menyalurkan donasi itu 5% dari keuntungan itu didonasikan ke Palestina, dan 5% dari omset itu itu akan didonasikan juga ke warga lingkungan yang membutuhkan.

“Langsung kita yang menyalurkan, itu langsung dari outlet jadi setiap malam telah mau menjelang closing kita menyalurkan donasi keluarga lingkungan yang lebih membutuhkan. Donasi itu bisa berbentuk makanan atau sembako,” pungkasnya.

Paket Panas 1 yakni nasi,ayam paha atas/dada/sayap jumbo Rp 27 ribu, paket Panas 2 yakni nasi, ayam paha bawah Rp 22 ribu, paket Mumtaz yakni nasi dan ayam 2 pcs Rp 40 ribu, paket Mumtaz 2 yakni nasi, ayam 2 pcs, air mineral/teh botol Rp 44 ribu.

Kemudian, paket Ahsan 1 yakni nasi, ayam paha atas/dada/sayap jumbo, air mineral atau teh botol Rp 32 ribu, Paket Ahsan 2 yakni nasi, ayam paha bawah, air mineral atau teh botol Rp 26. 500 dan ada paket family yakni 4 potong ayam mix, French fries, sauce Rp 76 ribu. Atau 4 potong ayam mix, ditambah sauce garlic dan sambal Rp 70 ribu. Dan banyak menu ala carte dan beragam minuman.