• Indeks
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Hubungi-kami
Selasa, Desember 16, 2025
No Result
View All Result
lamanqu.com
  • Home
  • News
  • Entertainment
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Lainnya
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Fashion
    • Treveling
    • Health
    • Komunitas
    • Opini
    • Tokoh
    • Religi
  • Home
  • News
  • Entertainment
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Lainnya
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Fashion
    • Treveling
    • Health
    • Komunitas
    • Opini
    • Tokoh
    • Religi
No Result
View All Result
lamanqu.com
No Result
View All Result
danau ranau, oku selatan banner pemkab muba
ADVERTISEMENT
Home Ekobis

Dinamika Potensi Kenaikan Harga Minyak Global Akibat Kekhawatiran Terganggunya Pasokan dari Timur Tengah

Reporter Editor Sumsel
5 Oktober 2024
Serangan Israel di Lebanon

Serangan Israel di Lebanon (Reuters)

Bagikan ke Whatsapp

Palembang, LamanQu.Com – Ketegangan geopolitik terus meningkat di Timur Tengah, Konflik semakin memanas dan kembali menjadi sorotan dunia, terutama setelah Israel meluaskan serangannya hingga ke Lebanon yang menewaskan ratusan warga sipil dan petugas medis. Konflik berlanjut pada Selasa (1/10/2024) dini hari melalui akun media sosial X militer Israel (IDF), Israel mengumukan akan memulai invansi darat ke Lebanon.

Imbas dari ketegangan di Timur Tengah ini merambah ke berbagai sektor salah satunya pada pasokan minyak dunia. Hal ini diakibatkan oleh kekhawatiran akan terganggunya pasokan minyak dari Timur Tengah.

Timur Tengah merupakan wilayah yang sangat vital bagi produksi minyak dunia. Negara-negara seperti Arab Saudi, Irak, dan Iran merupakan penghasil minyak mentah terbesar. Oleh karena itu, setiap gangguan keamanan atau politik di wilayah ini dapat berdampak signifikan terhadap pasar minyak global.

“Pasar minyak khawatir meningkatnya ketegangan di kawasan itu menyeret produsen minyak OPEC lebih dekat ke arah keterlibatan,” kata analis ANZ yang mengaku was-was akibat mendidihnya konflik timteng.

Keadaan ini dipicu kekhawatiran akan negara Iran yang merupakan salah satu pemasok minyak mentah terbesar OPEC akan ikut serta turun ke medan perang, hal ini tentunya akan berdampak besar pada kestabilan harga minyak global.

Kemungkinan meluasnya konflik Timur Tengah akan melibatkan Iran diperkuat setelah Israel meningkatkan serangannya terhadap kelompok militan Hizbullah dan Houthi yang didukung Iran.

Peningkatan tersebut menambah kemungkinan Iran ikut teseret konflik Timur Tengah tersebut yang akan berisiko signikan terhadap pasokan dari produsen OPEC.
Israel sendiri mengatakan, dua hari setelah membunuh pemimpin Hizbullah Sayyed Hassan Nasrallah pada konflik di Lebanon, mereka melanjutkan serangan dengan mengebom target Houthi di Yaman yang kemudian memperluas konfrontasinya dengan sekutu Iran.

Wewenang kemudian diserahkan oleh Lloyd Austin, Menteri Pertahanan AS kepada militer untuk menguatkan kehadiran mereka di tengah konflik panas Timur Tengah. Pentagon kemudian memberi pernyataan akan mengambil tindakan apapun yang diperlukan untuk melindungi rakyatnya jika Iran, mitranya, atau proksinya menargetkan personel atau kepentingan AS.

Semua ketegangan konflik ini berimbas pada Senin (30/9) mengutip dari CNN, Harga minyak menanjak pada perdagangan awal Asia di senin pagi.

Harga minyak mentah West Texas Intermediate AS (WTI AS) meningkat sebesar 8 sen, atau 0,12 persen, menjadi seharga US$68,26 per barel. Sementara, pada pukul 00.43 GMT harga minyak Brent berjangka naik 16 sen, atau 0,22 persen, menjadi US$72,14 per barel untuk pengiriman November. Diikuti kenaikan 10 sen, atau 0,14 persen, menjadi US$71,64 per barel pada harga kontrak untuk pengiriman Desember.

Meski begitu, berita terbaru pada hari keesokan harinya pada Selasa (1/10/2024) bersamaan dengan pengumuman invansi darat Israel harga minyak mentah dunia kembali stabil.

Potensi kenaikan harga minyak sebagai bagian dari akibat konflik di Timur Tengah diimbangi oleh keyakinan bahwa akan ada pasokan tambahan yang tersedia untuk pasar di tengah penurunan permintaan global.

Grafik Harga Minyak Dunia
Grafik Harga Minyak Dunia (OPEC)

Harga minyak mentah West Texas Intermediate AS (WTI AS) naik 11 sen atau 0,16 persen menjadi US$68,28 per barel pada saat ini, sementara harga minyak mentah berjangka Brent menjadi seharga US$71,83 per barel dengan kenaikan tipis yaitu 13 sen atau 0,18 persen. Produsen utama mempersiapkan peningkatan produksi sebelum akhir tahun sebagai tanggapan terhadap perang Timur Tengah yang memanas.

Analis ANZ mengatakan dalam sebuah catatan yang dikutip Reuters bahwa, meskipun ada upaya menstabilkan pasar minyak, namun harga tetap tertekan. Akan tetapi risiko gangguan pasokan di Timur Tengah tersebut masih terus diimbangi oleh prospek kenaikan produksi OPEC.

OPEC+, yang merupakan gabungan anggota OPEC dan sekutu seperti Rusia, dijadwalkan untuk menaikkan produksi sebesar 180 ribu barel per hari pada Desember 2024.

Penulis : Nabila Putri Adriyani

Tags: Harga Minyak Globalinvansi darat Israel
ADVERTISEMENT
Previous Post

Ada Jembatan Instagramable membelah Asia Afrika Bandung

Next Post

Bedah Buku Dugaan Kekeliruan Hakim Dalam Kasus Korupsi Libatkan Mardani H Maming

Editor Sumsel

Info Terkait

No Content Available

Berita Terbaru

Gubernur Herman Deru Kukuhkan Pengurus Pusat KKP, Tekankan Soliditas dan Persatuan Warga Palembang

Sumarlin Ramkuti, Kepala Sekolah SDN 244 Palembang, Raih Penghargaan Juara 3 Lomba Kepala Sekolah Inovatif Tingkat Kota

Didukung Gubernur Sumsel, HDCU Cup 2025 Dorong Kebangkitan Tenis Meja Sumsel

Uang Kutipan Sekolah Capai Ratusan Ribu, Pengamat Politik dan Kebijakan Publik Sumsel Bagindo Togar BB : Itu Cederai Keadilan Pendidikan

Rakorwil KAHMI Sumsel 2025 Dibuka, Fokus Kaderisasi, Politik, dan Kesejahteraan Masyarakat

Polda Sumsel dan Pemkot Palembang Tanda Tangani Perjajian Kerjasama (PKS) Terkait Keamanan Parawisatawan

Muratara Gelar Evaluasi Pejabat Tinggi Pratama 2025, Tiga Jabatan Strategis Dinilai

Langkah Berani KONI Sumsel: Meresmikan 4 Cabor Baru untuk Membangun Masa Depan Olahraga

LKPSS–Disdik Palembang Teken MoU, Kaji Skema Bantuan Tepat Sasaran bagi SD Swasta

Berita Populer

Inisiasi SMSI, SOMASI Kabupaten Bandung Tanam Pohon di SPAM Gambung

Tanam Pohon di SPAM Gambung
Reporter UMR
3 Desember 2025

Bandung, LamanQu.Com - Memperingati Hari Menaman Pohon Indonesia (HMPI) tahun 2025, Solidaritas Masyarakat Konservasi (SOMASI) melaksanakan penanaman ratusan jenis pohon...

Read more

PT Basin Coal Mining Dapat Apresiasi pada Rakor Forkopimcam Lais atas Dukungan PPM dan Layanan Kesehatan Gratis

PT Basin Coal Mining
Reporter YN
11 Desember 2025

Muba, LamanQu.Com - Rapat Koordinasi Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Lais berlangsung dengan lancar dan produktif. Dalam kegiatan tersebut, Pemerintah...

Read more

Sumarlin Ramkuti, Kepala Sekolah SDN 244 Palembang, Raih Penghargaan Juara 3 Lomba Kepala Sekolah Inovatif Tingkat Kota

Kepala Sekolah SDN 244 Palembang
Reporter YN
13 Desember 2025

Palembang - Kepala Sekolah SD Negeri 244 Palembang, Sumarlin Ramkuti, S.Pd., M.Pd., Gr., berhasil meraih penghargaan juara 3 dalam Lomba...

Read more

FGD Penyusunan Buku Biografi Maestro Sahilin Digelar, Tekankan Pelestarian Musik Batanghari Sembilan

Biografi Maestro Sahilin
Reporter YN
9 Desember 2025

Palembang, LamanQu.Com - Tim Yayasan Lacak Budaya Sriwijaya terus mematangkan penyusunan buku biografi “Sahilin dan Karya Musiknya” melalui kegiatan Focus...

Read more

© 2025 DIgital Media Sriwijaya

  • Indeks
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Hubungi-kami
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Entertainment
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Lainnya
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Fashion
    • Treveling
    • Health
    • Komunitas
    • Opini
    • Tokoh
    • Religi

© 2025 DIgital Media Sriwijaya

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In