• Indeks
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Hubungi-kami
Kamis, November 20, 2025
No Result
View All Result
lamanqu.com
  • Home
  • News
  • Entertainment
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Lainnya
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Fashion
    • Treveling
    • Health
    • Komunitas
    • Opini
    • Tokoh
    • Religi
  • Home
  • News
  • Entertainment
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Lainnya
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Fashion
    • Treveling
    • Health
    • Komunitas
    • Opini
    • Tokoh
    • Religi
No Result
View All Result
lamanqu.com
No Result
View All Result
danau ranau, oku selatan banner pemkab muba
ADVERTISEMENT
Home News

Reses Tahap I Anggota DPRD Provinsi Sumsel Dapil Sumsel II Tahun 2024, Hari Kedua Serap Aspirasi Dibeberapa Sekolah, Dan Poltekkes Gizi Palembang Serta Panti Sosial Lansia Harapan Kita

Reporter YN
31 Januari 2024
Anggota DPRD Provinsi Sumsel
Bagikan ke Whatsapp

Palembang, lamanqu.com – Reses Tahap I Anggota DPRD Provinsi Sumsel dapil Sumsel II (Ilir Timur 1, Ilir Timur II, Ilir Timur III, Alang Alang Lebar, Sukarame, Kemuning, Sako, Kalidoni, dan Sematang Borang) Tahun 2024 dilaksanakan tanggal 30 Januari sampai 3 Februari 2024.

Reses hari kedua pada tanggal 31 Januari diawali dengan menyerap aspirasi disekitar lingkungan SLB C Karya Ibu Palembang. Kemudian dilanjutkan ke Panti Sosial Lansia Harapan Kita Palembang, Poltekkes Kemenkes Gizi Palembang, Akbid Budi Mulya Sukabangun Palembang dan SMA Xaverius 2 Palembang.

Hadir dalam reses Muhammad Yansuri SIP (Partai Golkar), Ir H Zulfikri Kadir (PDI Perjuangan), H M Anwar Al Syadat SSi MSi (PKS), Dr H Budiarto Marsul SE MSi (Partai Gerindra), Tamtama Tanjung (Partai Demokrat), Antoni Yuzar SH,MH (Partai Kebangkitan Bangsa) dan H Nopianto S.Sos MM (Partai Nasdem).

Koordinator reses Dr H Budiarto Marsul SE MSi mengatakan, untuk reses di SLB B dan SLB C tadi banyak permohonan.”Yang pertama kalau bisa itu di negeri kan sekolah tersebut. Untuk usulannya sudah ada. Jadi kita mengharapkan pemerintah cepat mengubah status sekolah tersebut menjadi negeri,” ujar Budiarto.

“Kemudian mereka meminta alat-alat permainan. Kami berharap juga karena itu dibawa yayasan darma wanita dan meminta mengajukan usul untuk melengkapi permainan-permainan. Mereka juga minta difasilitasi latihan keterampilan keterampilan dan juga diberikan pelatihan khusus kalau mau melanjutkan sekolah,” tambah Budiarto.

Sementara itu, sambung Budiarto, untuk di Panti Sosial Lansia Harapan Kita Palembang para penghuninya cukup banyak. Jadi memang harus ada perhatian lebih khusus bangunannya harus diperbaiki.

“Ini harus jadi perhatian kita. Termasuk biaya makan Rp 24.000 per hari, dan itu dipotong pajak. Itu harus dinaikan, karena di tempat lain ada yang Rp 35.000 itu sudah bersih. Jadi Pemerintah harus lebih memperhatikan itu kasihan orang-orang tua yang membutuhkan layanan kesehatan harus dinaikkan lah,” kata Budiarto.

Ketua UPTD Panti Sosial Lansia Harapan Kita Palembang Edi Khaidir mengatakan, pada kunjungan reses ini pihaknya menyampaikan kondisi dan keuangan di UPTD di Panti Sosial Lansia Harapan Kita Palembang.

“Kita ini bertanggung jawab dengan 200 warga yang terlantar di Provinsi Sumsel dengan lokasi tempat panti lanjut usia ada di Indralaya 80 kapasitas, di Palembang 60 kapasitas, di Lubuklinggau 35 kapasitas dan di Musi Rawas ada 25 kapasitas. Jadi total 200 orang lansia panti sosial lansia Sumsel,” tuturnya.

“Kami sudah menyampaikan memohon kepada anggota DPRD provinsi Sumsel untuk dapat menganggarkan membantu rehab panti sosial ini. Bukan hanya di Palembang yang di panti Musi Rawas, Lubuklinggau dan Indralaya juga kondisinya sama dengan yang di Palembang kondisinya belum pernah di rehab,” tambahnya.

Ketika ditanya jumlah penghuni panti, dia menuturkan, panti di Palembang ini kapasitasnya 60 tapi kondisinya sekarang 60 lebih. Seperti di Indralaya kapasitasnya disaba itu 80 orang tapi penghuninya 86 orang. “Tapi yang namanya kita yang bertugas di dinas sosial, walaupun kapasitasnya sudah lebih, tetap kita tampung tadi sudah kami sampaikan,” ucapnya.

Ketika ditanya awak media, terkait uang makan penghuni panti sosial ini, dia menerangkan, dari Dinas Sosial studi banding ke panti panti yang lain di provinsi lain. Yang terendah saat ini, kalau di Jawa Barat itu Rp 32.000 per orang per kepala perhari.

“Untuk di Sumsel ini cuma Rp 24.000 per orang per kepala. Itu masih ada untuk pembayaran pajak dan pihak ketiga. Jadi kita mengharapkan uang makan di panti lansia ini disamakan seperti Provinsi lain yakni minimal Rp 32.000 perkepala perhari,” bebernya.

“Untuk petugas di tempat panti lansia itu ada PNS ada 6 orang termasuk saya kepala UPTD. Kemudian ada 6 petugas honor daerah dan ada 30 orang TKS yang tersebar di 4 panti jadi totalnya 42 orang untuk 4 panti.Induknya di Indralaya. Jadi administrasinya ada di Indralaya, untuk pantinya ada di Palembang, Musi Rawas dan Lubuklinggau,” bebernya.

Saat reses di Poltekkes Kemenkes Gizi Palbang dan SMA Xaverius 2, Budiarto menuturkan, dari Poltekkes mereka meminta bantuan supaya jalan di depannya itu sudah berlubang, mereka ingin dibantu pagar. Kemudian lampu jalan minta dihidupkan.

“Kalau di sini SMA Xaverius 2, mereka minta bantu sekat ruangan yang sudah rusak semua. Kemudian kursi-kursinya ada yang rusak. Pemerintah juga bisa membantu walaupun swasta,” ucapnya.

Sementara itu, Kepala Sekolah SMA Xaverius 2 Petrus Widodo mengatak, kami mengapresiasi kedatangan DPRD Sumsel.

“Tadi kami sudah sampaikan terkait pendidikan disini. Kami sampaikan soal PPDB kami sarana prasarana di sekolah ini,” katanya.

“Kita juga sampaikan dengan Anggota DPRD Sumsel, karena kami melayani masyarakat yang beragam baik agama maupun suku ada di sini maka kami juga ingin anak-anak di sini bisa telayani dengan baik dari segi fasilitas. Namun kan kami ini bergantung pada uang sekolah anak-anak maka nanti kalau pemerintah ada aspirasi untuk bisa bantu kami anak-anak kami bisa menikmati pendidikan yang lebih baik. Kami menyambut positif atas kehadiran bapak-bapak anggota DPRD Sumsel,” pungkasnya.

DPRD Provinsi Sumsel Dapil Sumsel II
Reses Tahap I Anggota DPRD
Serap Aspirasi Dibeberapa Sekolah
Tags: Anggota DPRD Provinsi SumselPoltekkes Gizi PalembangReses Tahap I Anggota DPRD
ADVERTISEMENT
Previous Post

Ditreskrimsus Polda Sumsel Tangkap Pelaku Penyulingan Minyak Ilegal di Muba

Next Post

SIPSS TA 2024 Polda Sumsel Memasuki Tahap Pemeriksaan Kesehatan 2

YN

Info Terkait

Perjalanan Karier Hj Meilinda

Perjalanan Karier Hj. Meilinda: Dari Pengusaha, Kades, Hingga Ketua Komisi 1 DPRD Sumsel

26 Februari 2025
Reses Tahap I Tahun 2024 Anggota DPRD Provinsi Sumsel Dapil Sumsel II, Dihari Keempat Ke UPTB Samsat Palembang IV

Reses Tahap I Tahun 2024 Anggota DPRD Provinsi Sumsel Dapil Sumsel II, Dihari Keempat Ke UPTB Samsat Palembang IV

2 Februari 2024
Reses tahap 1, Anggota DPRD Provinsi Sumsel

Reses Tahap 1 DPRD Sumsel Dapil Sumsel IX, Beberapa Sekolah Meminta Penambahan Sarana dan Prasarana

16 Maret 2023
Pelantikan Ersangkut, Ersangkut Anggota DPRD Sumsel, Pengganti Antar Waktu, DPRD Sumsel, Fraksi Golkar

Ersangkut Dilantik Jadi Anggota DPRD Provinsi Sumsel

31 Agustus 2020

Berita Terbaru

Manajemen Kilang Pertamina Plaju Ajak Pekerja Perkuat Budaya Tertib dan Rapi Lewat Mindset and Culture Day

AKBP Rahmat Sihotang, SH., MH. Raih Penghargaan Inovasi PKN II, Dorong Sistem Keamanan Pariwisata Terintegrasi di Palembang

Berhasil Kumpulkan 1.088 Kantong Darah di Momen HUT ke-8 PT KPI, Bukti Sumbangsih Kilang Pertamina Plaju Untuk Aksi Kemanusiaan di Sumatera Selatan

Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatra Selatan Dr Ketut Sumedana: Kejaksaan RI telah Bertransformasi dan Mereformasi Diri

Giat Pemulihan Sosial Pasca Penindakan Narkoba di Kecamatan Cempaka Oku Timur

Gubernur Herman Deru Dorong Inovasi Desa Wisata untuk Memajukan Pariwisata Sumsel

Penahanan Tersangka WS Dalam Perkara Dugaan Tipikor Pemberian Fasilitas Pinjaman/Kredit Dari Salah Satu Bank Plat Merah Kepada PT. BBS dan PT. SAL

Agar Tak Salah Kelola, Pemprov Sumsel Tegaskan Pentingnya Pelatihan Keuangan bagi Pengurus Bumdesma

Aksi Panas di Kejati Sumsel: BADAI Desak Kejati sumsel untuk sita asset milik PT. BSS dan PT. SAL

Berita Populer

Lipan: Arsitektur Mimpi Buruk yang Sempurna

lipan, bahaya lipan
Reporter lian
11 November 2025

LamanQu.Com - Di celah dinding, di bawah tumpukan daun kering, atau mungkin di sudut kamar mandi Anda yang lembap. Sesuatu...

Read more

Kilang Pertamina Internasional Optimalkan Pengelolaan Bahan Baku dan Operasi Kilang Plaju

Operasi Kilang Plaju
Reporter YN
14 November 2025

Palembang, LamanQu.Com - Menjaga keandalan pasokan energi nasional tidak hanya bergantung pada kapasitas produksi, tetapi juga pada bagaimana bahan baku...

Read more

Pengukuran Lahan Sengketa di Kawasan Banyuasin, Pemkab Minta Ahli Waris Siapkan Dokumen Asli

Lahan Sengketa, Kawasan Banyuasin
Reporter YN
13 November 2025

Palembang, LamanQu.Com - Terkait sengketa lahan beberapa waktu lalu di kawasan Jl. Gubernur Bastari Jakabaring, dilakukan pengukuran lahan seluas 10.000...

Read more

Dukung Dunia Pendidikan, PT. Grand Wijaya Persada Bantu Mahasiswa Kurang Mampu FUSHPI UIN Raden Fatah

Grand Wijaya Persada
Reporter YN
11 November 2025

Palembang, LamanQu.Com - PT. Grand Wijaya Persada kembali menunjukkan komitmennya terhadap dunia pendidikan melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan...

Read more

© 2025 DIgital Media Sriwijaya

  • Indeks
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Hubungi-kami
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Entertainment
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Lainnya
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Fashion
    • Treveling
    • Health
    • Komunitas
    • Opini
    • Tokoh
    • Religi

© 2025 DIgital Media Sriwijaya

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In