Bandung, lamanqu.com – Massa buruh menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung Sate Kota Bandung, Jum’at (26/11/2021).
Dari pantauan Tim LamanQu, massa buruh masih melakukan aksi unjuk rasa, walau hujan para buruh tidak henti hentinya melakukan orasi dengan menuntut kenaikan UMK dan meminta Gubernur Jawa Barat segera menandatangani sampai menjelang malam sabagian buruh tetap berada di depan Gedung Sate Jalan Diponogoro No 22 Bandung menunggu putusan hasil pleno.
Ketika di temui Ketua DPW SPNI Jawa Barat Suparno mengatakan Kami meminta satu yaitu upah minimum kabupaten kota 2022 kita dan meminta gubernur memutuskan sesuai rekomendasi kabupaten kota masing – masing Perwakilan kami dari buruh yang masuk mengikuti pleno ada dari SPNI ,SPN,SPSI CAT,SPSI LAN.
“Kabar terakhir dari pleno Pemerintah sama Apindo memaksakan memakai peraturan pemerintah Nomor 36 (PP 36) ssmpai detik ini jam 17:59 Wib belum putus karena itu serikat meminta penundaan sampai hari senin pun tidak dikasih harus putus malam ini dan dipaksa PP 36,” ujarnya.
Harapan kami, kata Suparno Gubernur Jawa Barat membuat SK Gubernur tentang UMK ini sesuai wilayahnya masing – masing Kabupaten Kota.
