• Indeks
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Hubungi-kami
Rabu, November 19, 2025
No Result
View All Result
lamanqu.com
  • Home
  • News
  • Entertainment
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Lainnya
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Fashion
    • Treveling
    • Health
    • Komunitas
    • Opini
    • Tokoh
    • Religi
  • Home
  • News
  • Entertainment
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Lainnya
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Fashion
    • Treveling
    • Health
    • Komunitas
    • Opini
    • Tokoh
    • Religi
No Result
View All Result
lamanqu.com
No Result
View All Result
danau ranau, oku selatan banner pemkab muba
ADVERTISEMENT
Home News

Myanmar Kembali Berdarah, 50 Tewas, Empat Anak-anak

Reporter Editor Sumsel
4 Maret 2021
Myanmar Kembali Berdarah
Bagikan ke Whatsapp

lamanqu.com – Sedikitnya 38 orang tewas dalam demonstrasi paling berdarah di Myanmar, Rabu (3/3/2021). Total 50 nyawa telah melayang di negara itu akibat aksi keras junta terhadap pendemo anti kudeta.

Polisi dan tentara melepaskan tembakan dengan peluru tajam dengan hanya sedikit peringatan. Pertumpahan darah terjadi sehari setelah negara-negara tetangga di Asia Tenggara (ASEAN) menyerukan junta menahan aksi represif ke pendemo.

situasi myanmar

Mengerikan, ini pembantaian. Tidak ada kata yang dapat menggambarkan situasi dan perasaan kami,” kata aktivis pemuda Thinzar Shunlei Yi, Kamis (4/3/2021).

Sebuah badan bantuan menyebut empat anak-anak juga menjadi korban tewas. Ratusan pengunjuk rasa juga ditangkap sebagai mana dilaporkan media lokal.

“Hari ini adalah hari paling berdarah sejak kudeta terjadi pada tanggal 1 Februari,” kata khusus PBB untuk Myanmar, Christine Schraner Burgener, mengatakan di New York.

“Hanya di hari ini, 38 orang meninggal. Kami sekarang memiliki lebih dari 50 orang tewas sejak kudeta dimulai, dan banyak yang terluka,”

Burgener mengatakan pihaknya telah menghubungi Wakil Panglima Militer Myanmar Soe Win. PBB memperingatkan tindakan keras dan isolasi sebagai pembalasan dari kudeta.

“Jawabannya (junta) adalah kami terbiasa dengan sanksi, dan kami selamat’,” kata Burgener lagi menegaskan hasil komunikasinya.

“Ketika saya juga memperingatkan mereka akan masuk (ke) isolasi, jawabannya adalah kita harus belajar berjalan hanya dengan beberapa teman.”

Junta belum berkomentar soal ini. Dewan Keamanan PBB sendiri, yang termasuk sekutu Myanmar yakni China di dalamnya, akan membahas situasi ini dalam rapat tertutup Jumat besok.

Kudeta Myanmar terjadi sejak 1 Februari lalu. Saat itu militer menggulingkan Aung San Suu Kyi, karena menuding partainya Liga Nasional untuk Demokrasi (LND) curang dalam pemilu yang mereka menangkan, November 2020 lalu.

Tags: 50 nyawa telah melayangAktivis Pemuda Thinzar Shunlei YiLiga Nasional untuk DemokrasiMyanmar Kembali Berdarah
ADVERTISEMENT
Previous Post

Tak Layak Huni, TMMD Bedah Rumah Nenek Kalena

Next Post

50 Tahun Tak Layak Huni, Nenek Kalena Ucapkan Terima Kasih Kepada Satgas TMMD

Editor Sumsel

Info Terkait

No Content Available

Berita Terbaru

Manajemen Kilang Pertamina Plaju Ajak Pekerja Perkuat Budaya Tertib dan Rapi Lewat Mindset and Culture Day

AKBP Rahmat Sihotang, SH., MH. Raih Penghargaan Inovasi PKN II, Dorong Sistem Keamanan Pariwisata Terintegrasi di Palembang

Berhasil Kumpulkan 1.088 Kantong Darah di Momen HUT ke-8 PT KPI, Bukti Sumbangsih Kilang Pertamina Plaju Untuk Aksi Kemanusiaan di Sumatera Selatan

Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatra Selatan Dr Ketut Sumedana: Kejaksaan RI telah Bertransformasi dan Mereformasi Diri

Giat Pemulihan Sosial Pasca Penindakan Narkoba di Kecamatan Cempaka Oku Timur

Gubernur Herman Deru Dorong Inovasi Desa Wisata untuk Memajukan Pariwisata Sumsel

Penahanan Tersangka WS Dalam Perkara Dugaan Tipikor Pemberian Fasilitas Pinjaman/Kredit Dari Salah Satu Bank Plat Merah Kepada PT. BBS dan PT. SAL

Agar Tak Salah Kelola, Pemprov Sumsel Tegaskan Pentingnya Pelatihan Keuangan bagi Pengurus Bumdesma

Aksi Panas di Kejati Sumsel: BADAI Desak Kejati sumsel untuk sita asset milik PT. BSS dan PT. SAL

Berita Populer

Lipan: Arsitektur Mimpi Buruk yang Sempurna

lipan, bahaya lipan
Reporter lian
11 November 2025

LamanQu.Com - Di celah dinding, di bawah tumpukan daun kering, atau mungkin di sudut kamar mandi Anda yang lembap. Sesuatu...

Read more

Kilang Pertamina Internasional Optimalkan Pengelolaan Bahan Baku dan Operasi Kilang Plaju

Operasi Kilang Plaju
Reporter YN
14 November 2025

Palembang, LamanQu.Com - Menjaga keandalan pasokan energi nasional tidak hanya bergantung pada kapasitas produksi, tetapi juga pada bagaimana bahan baku...

Read more

Dukung Dunia Pendidikan, PT. Grand Wijaya Persada Bantu Mahasiswa Kurang Mampu FUSHPI UIN Raden Fatah

Grand Wijaya Persada
Reporter YN
11 November 2025

Palembang, LamanQu.Com - PT. Grand Wijaya Persada kembali menunjukkan komitmennya terhadap dunia pendidikan melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan...

Read more

Pengukuran Lahan Sengketa di Kawasan Banyuasin, Pemkab Minta Ahli Waris Siapkan Dokumen Asli

Lahan Sengketa, Kawasan Banyuasin
Reporter YN
13 November 2025

Palembang, LamanQu.Com - Terkait sengketa lahan beberapa waktu lalu di kawasan Jl. Gubernur Bastari Jakabaring, dilakukan pengukuran lahan seluas 10.000...

Read more

© 2025 DIgital Media Sriwijaya

  • Indeks
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Hubungi-kami
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Entertainment
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Lainnya
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Fashion
    • Treveling
    • Health
    • Komunitas
    • Opini
    • Tokoh
    • Religi

© 2025 DIgital Media Sriwijaya

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In