• Indeks
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Hubungi-kami
Jumat, Oktober 24, 2025
No Result
View All Result
lamanqu.com
  • Home
  • News
  • Entertainment
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Lainnya
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Fashion
    • Treveling
    • Health
    • Komunitas
    • Opini
    • Tokoh
    • Religi
  • Home
  • News
  • Entertainment
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Lainnya
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Fashion
    • Treveling
    • Health
    • Komunitas
    • Opini
    • Tokoh
    • Religi
No Result
View All Result
lamanqu.com
No Result
View All Result
banner pemkab muba
ADVERTISEMENT
Home News Otomotif

Akses Kedua Tiga Stasiun LRT Batal Dibangun ‘Anggarannya Sampai 12 triliun’

Reporter Editor Sumsel
21 Maret 2019
Akses Kedua Tiga Stasiun LRT Batal Dibangun ‘Anggarannya Sampai 12 triliun’
Share on Whatsapp

Palembang, lamanqu.com- Pembangunan akses kedua tiga stasiun LRT batal dibangun. Akses kedua tiga stasiun yang batal dibangun meliputi akses stasiun di Asrama Haji, Korem Garuda Dempo , dan depan Pengadilan Negeri.

Kepala Proyek LRT Palembang, Masudi Djauhari, kontrak fisik sampai pembangunan LRT Palembang hingga Mei 2019. Pembangunan akses kedua untuk 4 stasiun tersebut terkendala lahan.

“Untuk di Asrama haji karena ada lahan yang tidak bisa dibebaskan. Lahan warga, karena tidak ada bukti kepemilikannya,” ujarnya.

Dia melanjutkan, untuk pembangunan akses kedua di depan Korem Garuda Dempo itu dikarenakan sampai saat ini belum ada izin dari TNI AD Pusat.

“Sedangkan akses kedua di depan kantor Dishub, itu juga karena tidak diizinkan kantor swasta,” katanya.

Masudi mengungkapkan, karena pembangunan akses kedua tiga stasiun itu dibatalkan, maka tidak ada penambahan anggaran.

“Karena akses kedua tiga stasiun itu batal, jadi tidak dibayarkan anggaran pengerjaannya,” ucapnya.

Menurutnya, batalnya pembangunan akses kedua tiga stasiun itu tidak berdampak pada pelayanan kepada masyarakat. “Masyarakat yang naik LRT kan tidak banyak. Penumpangnya tidak mencapai jutaan orang, jadi tidak ada dampak apa-apa terkait pelayanan dengan batalnya pembangunan akses kedua tiga stasiun itu,” tegasnya.

Sebelumnya, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Light Rail Transit (LRT) Palembang Suranto mengatakan, pembangunan LRT Palembang sudah mencapai 98,76 persen. Pembangunan akses kedua stasiun yang belum selesai meliputi akses stasiun di Asrama Haji, Korem Garuda Dempo , dan depan Pengadilan Negeri. Pembangunan akses kedua untuk 3 stasiun tersebut terkendala lahan.

Suranto menjelaskan, Pengerjaan LRT Palembang ini diberi waktu hingga 2020. Untuk anggarannya yang awalnya Rp 10,9 triliun menjadi sekitar Rp 12 triliun. Penambahan anggaran itu karena ada penambahan akses kedua stasiun. (Yanti)

Tags: Anggaran lrtLRT PalembangStasiun lrt
ADVERTISEMENT
Previous Post

Limbah Pabrik Tahu, Fitrianti Agustinda Akan Lakukan Sidak

Next Post

PT. BEI Dekati Unicorn Go-Jek Cs Jadi Untuk Go Public?

Editor Sumsel

Info Terkait

Transportasi Umum Kota Palembang, Ankot Kota Palembang

Keliling Palembang Naik Transportasi Umum

23 Januari 2021

Berita Terbaru

KONI Sumsel Bantah Isu Pencairan Dana Hibah Rp10 Miliar Tanpa proposal

Polytam, Produk Petrokimia Unggulan Pertamina, Diproduksi di Kilang Plaju untuk Dorong Kemandirian Industri Nasional

Jika Tak Rampung Akhir Tahun 2025, Alur Sungai Lalan Ditutup 1 Januari 2026

KONI Sumsel Dukung Keputusan Panwasrah Terkait Jumlah Medali Angkat Besi Porprov XV, Minta Evaluasi Technical Delegate

Kilang Pertamina Plaju Pacu Inovasi Pekerja Lewat CIP

Kasus Cikalong Wetan Dinilai Aneh, Lima Orang Korban Pengeroyokan Jadi Tersangka

Ratusan Peserta Women Forest Defender Ikuti Kegiatan PINUS, TAF, dan FP3HI

Dies Natalis ke-43, Polsri Terus Bertransformasi, Perkuat Kolaborasi Industri dan Pendidikan untuk SDM Unggul

Banyak Jalan Rusak dan Fasilitas Umum Butuh Perbaikan, Warga OKU Selatan Curhat ke DPRD Sumsel

Berita Populer

Lalat, Penyebar Takdir dengan Kemampuan Fisik

lalat rumah
Reporter lian
18 Oktober 2025

LamanQu.Com - Dalam hiruk-pikuk kehidupan sehari-hari, satu makhluk kecil seringkali diabaikan, atau bahkan dicerca. Ia adalah lalat. Simbol kotoran dan...

Read more

Peluncuran Buku Keramik Cina Temuan Sungai Musi Abad 7–19 Masehi di Unsri: Fadli Zon Ungkapkan Bukti Kuatnya Peradaban Nusantara

keramik cina, Temuan Sungai Musi
Reporter YN
20 Oktober 2025

Palembang, LamanQu.Com - Peluncuran buku “Keramik Cina Temuan Sungai Musi Abad 7 sampai dengan 19 Masehi” karya Dr. H. Fadli...

Read more

Anthony Resmi Nahkodai HIPMI Golf Club Sumsel, Dorong Kolaborasi Bisnis dan Atlet Muda Berprestasi

HIPMI Golf Club Sumsel
Reporter YN
19 Oktober 2025

Palembang, LamanQu.Com - Badan Semi Otonom (Banom) BPD HIPMI Golf Club Sumatera Selatan (Sumsel) resmi dilantik di Lapangan Golf Kenten,...

Read more

Komandan Lanud SMH Terjun Langsung Sebagai Pelaku Pada Kegiatan Airport Emergency Excercise dan Airport Contigency Excercise Serta Emergency Response Plan

Komandan Lanud SMH
Reporter YN
18 Oktober 2025

Palembang, LamanQu.Com - Komandan Lanud Sri Mulyono Herlambang (SMH) Kolonel Pnb Zulfikri Arif Purba, S.Sos., MS.(NSSS)., terjun langsung sebagai pelaku pada...

Read more

© 2025 DIgital Media Sriwijaya

  • Indeks
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Hubungi-kami
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Entertainment
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Lainnya
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Fashion
    • Treveling
    • Health
    • Komunitas
    • Opini
    • Tokoh
    • Religi

© 2025 DIgital Media Sriwijaya

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In