GEMMAR KEADILAN Kirim Papan Bunga untuk Kejati sumsel, Usut Kasus Penyimpangan Peta Desa di Kabupaten Lahat

Palembang, LamanQu.Com – Puluhan massa dari Gerakan Masyarakat Mencari Keadilan (GEMMAR-K) kembali menggelar aksi unjuk rasa damai jilid Ke 2 di halaman Kantor Kejati Sumsel, Senin (16/6/2025).
Mereka menuntut percepatan pengusutan dugaan penyimpangan pembuatan peta Desa di Kabupaten Lahat.
Massa membawa spanduk bertuliskan “Ungkap Aktor Korupsi Penyimpangan pembuatan Peta Desa!” dan menyoroti lambannya penanganan kasus di Kejari Lahat yang dinilai tebang pilih dan tutup mata terhadap oknum oknum yang turut berperan dalam korupsi pembuatan peta desa kab. lahat.
“Kami tidak datang membawa provokasi, tapi keresahan warga desa yang merasa haknya diinjak oleh ulah oknum pejabat,” teriak Dandi, S.H., selaku koordinator aksi.
GEMMAR KEADILAN menyebut dua nama pejabat Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMDes) Kabupaten Lahat yang perlu diselidiki lebih lanjut, yakni mantan Kabid Administrasi DPMDes 2023 berinisial FH Fiji dan Kasi DPMDes berinisial W.
“Kami menduga kuat kedua oknum itu, terlibat dalam penyimpangan pembuatan peta desa kab. lahat dan diduga berperan dalam korupsi penyimpangan pembuatan peta desa kab. lahat ,”tegas Dandi, S.H.
Menanggapi aksi tersebut, Kepala Seksi 2 Pengembangan Masyarakat Kejati Sumsel, Bito, turun langsung menemui massa. Ia menyampaikan bahwa proses hukum masih berjalan dan penyidikan tengah dikembangkan.
“Proses pengumpulan saksi tambahan sedang berlangsung. Tersangka sudah ditetapkan ulang dan saat ini berkas tengah dilengkapi sebelum dilimpahkan ke Kasi Pidsus Kejati,” jelasnya di hadapan peserta aksi.
Namun pernyataan itu belum memuaskan pihak GEMMAR. Mereka menilai tidak ada langkah konkret dan mendesak Kejati mempercepat penanganan. Jika tidak, mereka mengancam akan menggelar aksi lanjutan dengan jumlah massa yang lebih besar.
“Kami beri waktu, tapi jangan coba abaikan ini. Jika tidak ada progres, kami akan kembali dengan suara yang lebih lantang hingga ke Kejaksaan Agung,” ujar M. Miftahudin, S.H.,
Aksi berlangsung tertib dan dikawal ketat oleh aparat kepolisian serta pengamanan internal Kejati. Sejumlah warga yang melintas turut menyaksikan aksi tersebut.
Disamping Aksi GEMMAR KEADILAN memberikan karangan bunga kepada kejati, sebagak bentuk kekeecewan terhadap kejari Lahat.
Kasus korupsi penyimpangan peta desa menjadi perhatian. GEMMAR berkomitmen terus mengawal kasus ini hingga tuntas dan para pelaku yang diduga menyalahgunakan wewenang diproses secara hukum.
Berita Terkait
Indeks BeritaPemkab Muba Gelar Rakor Penanggulangan Karhutbunlah 2025, Bupati Minta Perusahaan Si...
News, Sumsel
Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kota Palembang Dalam Rangka Peringatan Dirgahayu Kota ...
News, Sumsel
Dandim 0418/Palembang Pimpin Upacara 17-an Bacakan Amanat Pangdam II/Sriwijaya...
News, Sumsel
Terkait Pembatalan Ijazah, Rektor UKB: Kita Sudah Mengundang Para Mahasiswa dan Ajak...
News, Pendidikan
Semarak HUT Kota Palembang ke-1342, Irmas Babul Ihsan Melaksanakan Festival Seni dan...
News, Sumsel