• Indeks
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Hubungi-kami
Kamis, Oktober 23, 2025
No Result
View All Result
lamanqu.com
  • Home
  • News
  • Entertainment
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Lainnya
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Fashion
    • Treveling
    • Health
    • Komunitas
    • Opini
    • Tokoh
    • Religi
  • Home
  • News
  • Entertainment
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Lainnya
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Fashion
    • Treveling
    • Health
    • Komunitas
    • Opini
    • Tokoh
    • Religi
No Result
View All Result
lamanqu.com
No Result
View All Result
banner pemkab muba
ADVERTISEMENT
Home News

SMA di Palembang Sudah Mulai Menerapkan Pengurangan Jam Belajar

Reporter YN
2 Oktober 2023
Kabut Asap di Sumsel
Share on Whatsapp

Palembang, lamanqu.com – Kondisi kabut asap di Sumsel berada pada level berbeda-beda. Bagi wilayah yang sudah mengalami kabut asap yang mulai pekat seperti di Palembang dan sekitarnya, Dinas Pendidikan Provinsi Sumsel memberikan kebijakan pengurangan kegiatan belajar mengajar (KBM) di sekolah.

Kepala Bidang (Kabid) SMA Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan Drs. Joko Edi Purwanto MSi mengatakan, dari bidang SMA Dinas Pendidikan Provinsi Sumsel menyampaikan bahwa berkaitan dengan masalah kabut asap tetap mengikuti protokol kesehatan. Pihaknya tetap berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumsel maupun dengan dinas kesehatan apabila memang perlu dan sangat mendesak untuk adanya pengurangan jam maupun daring.

“Kita juga tetap menyesuaikan kondisi saat ini karena kondisi khususnya di kota Palembang kabutnya sudah semakin tebal.Maka kami baru mengambil langkah pengurangan jam yang seharusnya masuk jam 07.00 kami mengundurkan menjadi jam 08.30 atau bahkan jam 09.00 WIB. Semua tergantung dari sekolah atau satuan pendidikan masing-masing,” ujarnya.

Joko menjelaskan, dari 17 kabupaten dan kota tidak semuanya terkena kabut asap. Oleh karena itu pihaknya menyesuaikan kondisi sesuai dengan satuan pendidikan masing-masing. Namun secara keseluruhan pasti dinas pendidikan pasti mengeluarkan edaran bahwa sesuai dengan tingkat ketebalan asap dan langsung informasi dari dinas kesehatan maupun BPBD bahwa itu sudah pada batasnya membahayakan.” Maka kami akan segera mengeluarkan edaran yang baru. Untuk saat ini surat edarannya, jam masuk belajar dari jam 07.30 menjadi 08.30 atau 09.00 WIB. Untuk jam pulangnya tetap berkurang misalnya dari jam 01.00 bisa berkurang menjadi jam 12.00 tetap dikurangi jam belajarnya,” bebernya.

Lebih lanjut Joko menuturkan, untuk daerah tertentu yang ketebalan kabut asapnya sudah tebal boleh dilakukan pengurangan jam belajar. Tapi kalau daerahnya tidak ada kabut asap sama sekali ya tetap belajar mengejar seperti biasa.

“Jadi kita menyesuaikan belum tentu Pagaralam ada asap. Prabumulih juga sangat tipis sekali yang tebal memang di sekitar Palembang. Untuk wilayah Kecamatan Sako juga tidak terlalu karena banyak angin. Kami dinas pendidikan memperhatikan semua siswa yang ada Sumatera Selatan,” tuturnya.

“Kami tetap berkoordinasi dengan BPBD maupun dinas kesehatan. Anak-anak juga harus pakai masker di sekolah juga usahakan pakai masker. Olahraga juga tetap berada di dalam ruangan jangan ada yang di luar. Untuk orang tua juga dihimbau ya agar orang tua memperhatikan anak-anaknya kalau tidak ada kepentingan sangat mendesak sekali jangan keluar rumah. Jadi selesai belajar di sekolah pulang ke rumah dan tetap belajar di rumah,” bebernya.

Ketika ditanya awak media, apakah ada sekolah yang melaksanakan belajar daring, Joko menuturkan, untuk saat ini belum ada keterpaksaan untuk daring. Karena masih dalam batas ambang batas.

“Biasanya hanya jam-jam tertentu saja misalnya saat subuh sampai jam 7 pagi kabut asap pekat. Kemudian menghilang, dan muncul lagi sore jam 4 atau jam 5 sore mulai asap mulai tebal lagi,” paparnya.

“Dan sampai saat ini saya belum mendapatkan laporan dari sekolah yang terkena dampak ISPA,” tandasnya.

Tags: Kabut Asap di Sumsel
ADVERTISEMENT
Previous Post

Favehotel Palembang Tawarkan Promo Ulang Tahun Sudah Termasuk Dekorasi

Next Post

Kabid SMK Dinas Pendidikan Provinsi Sumsel Keluarkan Surat Edaran, Sekolah Diperbolehkan Mengurangi Jam Belajar Saat Kondisi Udara Tidak Sehat

YN

Info Terkait

No Content Available

Berita Terbaru

Kasus Cikalong Wetan Dinilai Aneh, Lima Orang Korban Pengeroyokan Jadi Tersangka

Ratusan Peserta Women Forest Defender Ikuti Kegiatan PINUS, TAF, dan FP3HI

Dies Natalis ke-43, Polsri Terus Bertransformasi, Perkuat Kolaborasi Industri dan Pendidikan untuk SDM Unggul

Banyak Jalan Rusak dan Fasilitas Umum Butuh Perbaikan, Warga OKU Selatan Curhat ke DPRD Sumsel

Dari Jalan Rusak hingga Harga Karet, Aspirasi Warga OKU Mengalir Saat Masa Reses DPRD Sumsel

Rutan Kelas I Palembang Ikuti Zoom Penandatanganan Komitmen Bersama Petugas Pemasyarakatan Seluruh Indonesia

Danlanud SMH Bersama Puluhan Offroader AC ID Jajal Sirkuit Offroad di Area Lanud SMH

Peluncuran Buku Keramik Cina Temuan Sungai Musi Abad 7–19 Masehi di Unsri: Fadli Zon Ungkapkan Bukti Kuatnya Peradaban Nusantara

Titik Terang Menuju Musorprovlub, Kol Purn Ruslan Siap Maju Calon Ketua Umum KONI Sumsel

Berita Populer

Lalat, Penyebar Takdir dengan Kemampuan Fisik

lalat rumah
Reporter lian
18 Oktober 2025

LamanQu.Com - Dalam hiruk-pikuk kehidupan sehari-hari, satu makhluk kecil seringkali diabaikan, atau bahkan dicerca. Ia adalah lalat. Simbol kotoran dan...

Read more

Peluncuran Buku Keramik Cina Temuan Sungai Musi Abad 7–19 Masehi di Unsri: Fadli Zon Ungkapkan Bukti Kuatnya Peradaban Nusantara

keramik cina, Temuan Sungai Musi
Reporter YN
20 Oktober 2025

Palembang, LamanQu.Com - Peluncuran buku “Keramik Cina Temuan Sungai Musi Abad 7 sampai dengan 19 Masehi” karya Dr. H. Fadli...

Read more

Anthony Resmi Nahkodai HIPMI Golf Club Sumsel, Dorong Kolaborasi Bisnis dan Atlet Muda Berprestasi

HIPMI Golf Club Sumsel
Reporter YN
19 Oktober 2025

Palembang, LamanQu.Com - Badan Semi Otonom (Banom) BPD HIPMI Golf Club Sumatera Selatan (Sumsel) resmi dilantik di Lapangan Golf Kenten,...

Read more

Lebah Liar, Menyendiri tanpa Ratu dengan Gelar Insinyur Alam

lebah liar, Insinyur Alam
Reporter lian
15 Oktober 2025

LamanQu.Com - Di balik bayangan sarang lebah ternak yang terorganisir, ada pasukan penyerbuk yang jauh lebih beragam, bekerja dalam keheningan...

Read more

© 2025 DIgital Media Sriwijaya

  • Indeks
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Hubungi-kami
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Entertainment
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Lainnya
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Fashion
    • Treveling
    • Health
    • Komunitas
    • Opini
    • Tokoh
    • Religi

© 2025 DIgital Media Sriwijaya

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In