• Indeks
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Hubungi-kami
Rabu, September 17, 2025
No Result
View All Result
lamanqu.com
  • Home
  • News
  • Entertainment
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Lainnya
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Fashion
    • Treveling
    • Health
    • Komunitas
    • Opini
    • Tokoh
    • Religi
  • Home
  • News
  • Entertainment
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Lainnya
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Fashion
    • Treveling
    • Health
    • Komunitas
    • Opini
    • Tokoh
    • Religi
No Result
View All Result
lamanqu.com
No Result
View All Result
banner pemkab muba
ADVERTISEMENT
Home News

Jadikan Hardiknas Momentum Perbaikan Pendidikan di Sumsel

Reporter YN
2 Mei 2023
momentum hardiknas, hari pendidikan nasional, pendidikan di sumsel
Share on Whatsapp

Palembang, lamanqu.com – Mencerdaskan Kehidupan Bangsa merupakan salah satu amanah Konstitusi yang di perjuangkan oleh para pendiri bangsa. Karenanya momen Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) yang diperingati setiap tanggal 2 Mei 2023, harus menjadi bahan evaluasi sekaligus refleksi bagi para pemimpin tanpa terkecuali, mulai dari presiden, gubernur, dan bupati atau walikota.

“Cita-cita luhur untuk menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul berkualitas dan kompetitif, melalui Pendidikan harus menjadi fokus utama para pemimpin khususnya pemprov Sumsel,” kata Ketua Rumah Bersama Heri Amalindo, Firdaus Hasbullah, SH atau biasa disapa FH Selasa (02/05/2023).

Pendidikan di Sumsel, kata FH, jangan hanya sekedar dijadikan alat untuk medulang suara pada saat pesta demokrasi atau pilkada semata. Pada saat pencalonan sebelum terpilih, gubernur sumsel terkenal dengan salah satu slogan kampanyenya yakni Kalau Aku Jadi Gubernur Sekolah dan Berobat Gratis Cukup dengan Modal KTP namun faktanya masih banyak masalah yang belum diselesaikan dengan baik, atau dengan kata lain janji tinggal janji meskipun perda terkait dengan Sekolah dan Berobat gratis tersebut belum dicabut.

FH menjelaskan, selain hal tersebut di atas, penerapan sekolah gratis belum mampu meningkatkan standar pelayanan minimun di tingkat pendidikan dasar karena adanya keterlambatan pembiayaan.

“Seperti pernah terjadi keterlambatan pembayaran pada tahun 2021-2022 dengan alasan belum ada payung hukumnya. Ini jangan sampai terjadi lagi dalam dunia pendidikan di Sumsel kedepan,” katanya.

Kemudian, sarana sekolah yang belum standar. Misalkan, untuk tingkat SMP/MTs masih ada yang belum memiliki laboratorium untuk melakukan observasi, sarana lapangan sekolah yang tidak memadai dan ruang kelas yang kurang nyaman untuk proses belajar mengajar.

Disisi lain, “Kompetensi tenaga pendidik dan kependidikan juga masih menjadi masalah dan harus mendapatkan perhatian serius, karena masih banyak guru yang hanya mengejar tunjangan sertifikasi sehingga abai dengan tugas dan tanggung jawabnya. Artinya, persoalan kompetensi tenaga pendidik dan kependidikan harus menjadi perhatian serius kedepan,” jelasnya.

FH menambahkan, sebagai provinsi yang memiliki kekayaan Sumber Daya Alam (SDA) melimpah, seharusnya Pendidikan di Sumsel mampu memutus matarantai kemiskinan dan mendorong kesejahteraan bagi masyarakatnya. Persoalan lain yakni rasio antara guru dan siswa juga masih menjadi masalah serius, belum lagi persoalan infrastruktur atau sarana dan prasarana Pendidikan yang belum merata.

“Jika bidang Pendidikan benar-benar dikelola dengan baik, dengan melibatkan berbagai stakeholder yang ada, maka dapat dipastikan Sumsel bisa menjadi provinsi yang diperhitungkan di Indonesia,” jelasnya.

Kedepan, pejabat yang bertanggung jawab dengan dunia Pendidikan, jangan semata-mata hanya fokus dan terjebak dengan acara-acara seremonial belaka, akan tetapi benar-benar mempraktekan berbagai aspek secara komprehensif agar bisa menjadikan Pendidikan di Sumsel lebih berkualitas.

“Merdeka Belajar yang merupakan konsep pengembangan pendidikan di mana seluruh pemangku kepentingan diharapkan menjadi agen perubahan (agent of change). Artinya pemangku kepentingan tersebut melibatkan semua pihak terkait mulai dari keluarga, guru, institusi pendidikan, dunia industri, dan masyarakat,” tambahnya.

Dalam merdeka belajar, jelas FH, ada tiga indikator keberhasilan program Merdeka Belajar. Yakni, partisipasi siswa-siswi dalam pendidikan yang merata, pembelajaran yang efektif, dan tidak adanya ketertinggalan anak didik.

“Ketiga indikator tersebut bisa tercapai di Sumsel jika ada perbaikan infrastruktur dan teknologi pendidikan. Infrastruktur kelas lebih baik dan platform pendidikan yang ramah dengan teknologi,” pungkasnya.

Tags: HardiknasHari Pendidikan NasionalPendidikan di Sumsel
ADVERTISEMENT
Previous Post

Gubernur Herman Deru Tegaskan Komitmennya Perjuangkan Kesejahteraan Para Buruh

Next Post

Wow…!! Sekarang Transaksi Di Pegadaian Semakin Mudah

YN

Info Terkait

Partai PRIMA Kota Palembang

Kolaborasi LSM FARI dan Anti KKN Bersama Partai PRIMA Membangun Rumah Belajar Gratis Di Lorong Budiman Tangga Buntung

3 Mei 2025
Hari Pendidikan Nasional

HM Toha Serukan Ayo Berpartisipasi Aktif dalam Mewujudkan Pendidikan Bermutu di Musi Banyuasin

2 Mei 2025
Hari Pendidikan Nasional

Rektor Unsri, Prof. Taufiq Marwa Dianugerahi Satya Lencana 30 Tahun Dari Presiden RI

2 Mei 2024
Pendidikan di Sumsel

Pj Gubernur Agus Fatoni di Hari Santri Nasional: Pendidikan di Sumsel adalah Tanggung Jawab Bersama

22 Oktober 2023
Kepala Dinas Pendidikan

Riza Fahlevi Optimis Plt Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumsel Baru Bisa Mensukseskan Pendidikan Untuk Mencapai Sumsel Maju Untuk Semua

2 Mei 2023
Muba Bakal Peringati Hari Pendidikan Nasional Sekaligus Halal Bihalal Hari Raya Idul Fitri 1444 H

Muba Bakal Peringati Hari Pendidikan Nasional Sekaligus Halal Bihalal Hari Raya Idul Fitri 1444 H

30 April 2023

Berita Terbaru

Naga Asia, Sebuah Simbol Hidup dalam Budaya dan Sejarah

Susunan Pengurus SMSI Kabupaten Bandung 2025-2028

Danramil 418-03/Plaju Kapten Inf Indra Sakti Ritonga Sambut Silaturahmi PAC Pemuda Pancasila Seberang Ulu Dua Palembang

Komisi I DPRD Palembang Bahas RAPBD Perubahan 2025

Naga: Simbol Kuat, Inti dari Peradaban

Wabah Hitam: Kisah Horor dari Eropa Pada Abad Ke-14

Komitmen Muba Mengukuhkan Kesiapan Penyelenggaraan PORPROV XV, Ditegaskan dalam Sesi Rapat PB PORPROV

Komite III DPD RI Apresiasi Pemprov Sumsel, SPMB 2025 Berjalan Lancar

Mengenal Berbagai Jenis Kelinci

Berita Populer

Gaya Pakaian Kasual Lebih Nyaman dan Sederhana

Gaya Pakaian Kasual
Reporter lian
14 September 2025

LamanQu.Com - Gaya pakaian kasual adalah pilihan yang populer karena fokus utamanya adalah kenyamanan, kesederhanaan, dan fleksibilitas. Gaya ini sangat...

Read more

Jenis Tikus yang Cocok untuk Jadi Hewan Peliharaan

jenis tikus, hewan peliharaan
Reporter lian
14 September 2025

LamanQu.Com - Seringkali, mendengar kata "tikus" langsung memunculkan citra hama yang kotor dan mengganggu. Namun, di balik persepsi umum itu,...

Read more

Momentum Hari Pelanggan Nasional, GM PLN UID S2JB Dekatkan Diri dengan Mahasiswa

Hari Pelanggan Nasional
Reporter YN
11 September 2025

Palembang, LamanQu.Com - Dalam semangat memperingati Hari Pelanggan Nasional yang jatuh pada 4 September, PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sumatera...

Read more

Kelinci, Bukan Sekedar Hewan Berbulu Lembut

kelinci
Reporter lian
16 September 2025

LamanQu.Com - Sering kita kenal sebagai hewan peliharaan yang menggemaskan, dengan bulu sehalus kapas dan hidung yang terus bergerak, kelinci...

Read more

© 2025 DIgital Media Sriwijaya

  • Indeks
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Hubungi-kami
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Entertainment
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Lainnya
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Fashion
    • Treveling
    • Health
    • Komunitas
    • Opini
    • Tokoh
    • Religi

© 2025 DIgital Media Sriwijaya

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In