• Indeks
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Hubungi-kami
Rabu, September 17, 2025
No Result
View All Result
lamanqu.com
  • Home
  • News
  • Entertainment
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Lainnya
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Fashion
    • Treveling
    • Health
    • Komunitas
    • Opini
    • Tokoh
    • Religi
  • Home
  • News
  • Entertainment
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Lainnya
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Fashion
    • Treveling
    • Health
    • Komunitas
    • Opini
    • Tokoh
    • Religi
No Result
View All Result
lamanqu.com
No Result
View All Result
banner pemkab muba
ADVERTISEMENT
Home News

Antisipasi Rasa Bosan Siswa, Guru Perbanyak Diskusi dan Tanya Jawab

Reporter Editor Sumsel
13 Juli 2021
evaluasi terhadap pola sistem pembelajaran
Share on Whatsapp

Palembang, lamanqu.com – Sejak pandemi Covid-19 melanda Indonesia, Sekolah mulai menerapkan pembelajaran daring, termasuk SMK Negeri 2 Palembang juga menerapkan pembelajaran daring. Agar tidak bosan, guru di SMK Negeri 2 memperbanyak diskusi dan tanya-jawab.

“Karena memang sekolah tidak punya pilihan, wajib daring dari pada siswa tidak belajar-belajar. Hanya memang sistem tatap muka lebih ampuh meningkatkan kompetensi siswa dibandingkan daring, ” Kata Kepala SMKN 2, Rafli di ruang kerjanya, Selasa (13/7/2021).

Pihaknya, lanjut dia, terus melakukan evaluasi terhadap pola sistem pembelajaran tersebut, yang memang terkesan menoton sehingga siswa banyak yang merasa bosan saat pembelajaran berlangsung. Makanya dia menginstruksikan agar para guru lebih banyak mengunggah peran aktif siswa saat proses belajar, dengan memperbanyak interaksi seperti tanya jawab dan diskusi sehingga memunculkan peran aktif siswa. Guru juga terkesan hanya menoton selalu bicara depan siswa.

“Guru saat daring jangan hanya monoton berbicara saja tapi kita perbanyak diskusi dan interaktif lainnya,” Katanya.

Pihaknya hingga kini terus melakukan evaluasi agar siswa tetap belajar maksimal karena pola ini mau tidak Mau wajib diterapkan. Dia berprinsip, lebih mengutamakan siswa itu sehat dulu dibandingkan mengejar kepintaran.

“Kalau maunya kita siswa itu sehat dan pintar. Tapi karena pandemi kita tidak mungkin ambil keduanya. Yang terpenting siswa harus sehat dulu sekarang,” bebernya.

Lebih lanjut, Rafli menuturkan, meski banyak kekurangan pada sistem daring justru saat ini, formulasi pembelajaran inilah yang paling ampuh.

“Tinggal nanti saat tatap muka kita tinggal melakukan pembenahan pembelajaran. Mana yang perlu dikejar dan mana yang harus ditingkatkan, untuk membuat siswa kembali pintar dan berkualitas,” ucapnya.

Untuk pembelajaran di SMKN 2 saat ini, 100 persen dilakukan melalui sistem daring, baik menyankut teori maupun praktek. Khusus sistem magang kerja hingga saat ini masih berjalan, tergantung perusahaan tempat magang. Sebagian memang ada yang mengembalikan siswa, ada juga perusahaan yang hingga kini masih beroperasi dan menerima kerja praktek para siswa.

Untuk membuat siswa memiliki kesehatan dan kepintaran secara sempurna memang tidak bisa dilakukan saat ini, namun memang harus dilakukan skala prioritas. Justru yang terpenting saat ini adalah siswa tetap belajar sambil menunggu situasi aman terlebih dahulu. “Kita berharap situasi pandemi ini segera berlalu sehingga proses pembelajaran bisa dilakukan seperti sedia kala, ” pungkasnya.

Tags: evaluasi terhadap pola sistem pembelajaranmenerapkan pembelajaran daringsiswa tetap belajar
ADVERTISEMENT
Previous Post

Barisan Rakyat Mengadu Ke Gubernur Sumsel Terkait Denda Ke Pedagang Kecil Saat PPKM

Next Post

Terima Audiensi Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Sumbagsel

Editor Sumsel

Info Terkait

No Content Available

Berita Terbaru

Naga Asia, Sebuah Simbol Hidup dalam Budaya dan Sejarah

Susunan Pengurus SMSI Kabupaten Bandung 2025-2028

Danramil 418-03/Plaju Kapten Inf Indra Sakti Ritonga Sambut Silaturahmi PAC Pemuda Pancasila Seberang Ulu Dua Palembang

Komisi I DPRD Palembang Bahas RAPBD Perubahan 2025

Naga: Simbol Kuat, Inti dari Peradaban

Wabah Hitam: Kisah Horor dari Eropa Pada Abad Ke-14

Komitmen Muba Mengukuhkan Kesiapan Penyelenggaraan PORPROV XV, Ditegaskan dalam Sesi Rapat PB PORPROV

Komite III DPD RI Apresiasi Pemprov Sumsel, SPMB 2025 Berjalan Lancar

Mengenal Berbagai Jenis Kelinci

Berita Populer

Gaya Pakaian Kasual Lebih Nyaman dan Sederhana

Gaya Pakaian Kasual
Reporter lian
14 September 2025

LamanQu.Com - Gaya pakaian kasual adalah pilihan yang populer karena fokus utamanya adalah kenyamanan, kesederhanaan, dan fleksibilitas. Gaya ini sangat...

Read more

Jenis Tikus yang Cocok untuk Jadi Hewan Peliharaan

jenis tikus, hewan peliharaan
Reporter lian
14 September 2025

LamanQu.Com - Seringkali, mendengar kata "tikus" langsung memunculkan citra hama yang kotor dan mengganggu. Namun, di balik persepsi umum itu,...

Read more

Momentum Hari Pelanggan Nasional, GM PLN UID S2JB Dekatkan Diri dengan Mahasiswa

Hari Pelanggan Nasional
Reporter YN
11 September 2025

Palembang, LamanQu.Com - Dalam semangat memperingati Hari Pelanggan Nasional yang jatuh pada 4 September, PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sumatera...

Read more

Kelinci, Bukan Sekedar Hewan Berbulu Lembut

kelinci
Reporter lian
16 September 2025

LamanQu.Com - Sering kita kenal sebagai hewan peliharaan yang menggemaskan, dengan bulu sehalus kapas dan hidung yang terus bergerak, kelinci...

Read more

© 2025 DIgital Media Sriwijaya

  • Indeks
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Hubungi-kami
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Entertainment
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Lainnya
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Fashion
    • Treveling
    • Health
    • Komunitas
    • Opini
    • Tokoh
    • Religi

© 2025 DIgital Media Sriwijaya

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In