Muba, lamanqu.com – Anggota DPRD Sumatera Selatan daerah pemilihan (Dapil) 9 Kabupaten Musi Banyuasin melakukan reses tahap III tahun 2023. Pada reses kali ini, masalah pendidikan menjadi fokus Anggota DPRD Sumsel Dapil 9.
Hal ini dilakukan oleh anggota Dapil 9 karena bidang pendidikan di Kabupaten Musi Banyuasin masih banyak mengalami kekurangan dalam mendukung proses belajar mengajar, khususnya ditingkat sekolah menengah atas (SMA dan SMK) yang menjadi pengawasan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan.
Reses dapil 9 dengan koordinator Ahmad Toha dari PKS, kemudian anggota reses Susy Imelda Frederika dari PDI Perjuangan, Nyimas Sarah Halim dari Partai Amanat Nasional dan Fatra Radezayansyah dari Partai Golkar melakukan kunjungan dan dialog dengan warga masyarakat dari tanggal 15 hingga 22 Oktober 2023, dengan mengunjungi beberapa sekolah yakni di SMAN 1, SMAN 2, dan SMKN 1 Babat Supat, SMAN 2 dan SMKN 1 Sungai Lilin, SMAN 3 Lumpatan, SMKN 1, SMAN 1 dan SMAN 2 Plakat Tinggi.
Hadir mengikuti reses dapil 9 disetiap lokasi reses selain tenaga pendidik, juga hadir kepala desa, tokoh masyarakat, tokoh agama dan jugo tokoh pemuda dan masyarakat.
Pada saat reses, anggota Dapil 9 melakukan dialog dan banyak permasalahan yang disampaikan diantaranya masalah pagar sekolah, masalah sarana prasarana seperti ruang kelas, laboratorium yang masih kurang memadai, serta permasalahan guru honor untuk diusulkan menjadi ASN pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (P3K).
Selain itu mengemuka juga usulan perbaikan infrastruktur jalan, masalah peningkatan sumber daya manusia (SDM) petugas penghubung urusan keagamaan desa (P2UKD) untuk membantu KUA dalam bidang kepenghuluan disetiap desa dan kelurahan.
Masalah kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) juga menjadi perhatian anggota Dapil 9, karena musim kemarau yang masih sangat panjang, anggota dapil 9 menghimbau jangan melakukan pembakaran dilahan pertanian, karena dampaknya akan menimbulkan asap dan kabut, serta akan mengganggu proses belajar mengajar, dimana nanti akan terjadi proses belajar online kembali, kalau pembakaran lahan tidak bisa di kendalikan.
Sedangkan menjelang pelaksanaan pemilihan legislatif (Pileg) dan pemilihan presiden (Pilpres) pada tahun 2024 mendatang, anggota Dapil 9 mengajak dan menghimbau masyarakat agar menyambut pelaksanaan Pileg dan Pilpres dengan senang dan gembira tanpa harus menjelakan peserta Pileg dan Pilpres dan masyarakat diajak untuk menyalurkan aspirasinya sesuai dengan pilihan masing-masing.
Kordinator reses tahap 3 Dapil 9 Ahmad Toha mengatakan, reses tahap 3 ini dilaksanakan untuk memupuk silahturahmi antara angota DPRD Sumsel Dapil 9 dengan masyarakat.
“Untuk aspirasi atau usulan pada reses tahap 3 ini akan di tampung dan akan di bahas pada anggatan mendatang, karena pada anggaran yang sedang berjalan di prioritaskan pada aspirasi yang disampaikan pada saat reses tahap pertama dan kedua dan sekarang dalam tahap proses realisasi,” tandasnya.















