Palembang, LamanQu – Rektor Universitas Muhammadiyah Palembang Dr Abid Djazuli SE MM mengatakan, Universitas Muhammadiyah Palembang berencana melaksanakan wisuda pada bulan April lalu. Tapi karena pandemi covid-19, pelaksanaan wisuda ditunda.
“Nah bulan November minggu keempat kami akan melaksanakan wisuda,” ujarnya saat diwawancarai usai menghadiri grand opening Bakso Juragan di Jalan Perindustrian I Kelurahan Kebun Bunga Kecamatan Sukarami, Minggu (25/10/2020).
Abid Djazuli menjelaskan, wisuda akan dibagi menjadi empat sesi. Karena tempat yang menjadi lokasi wisuda di Wyndham OPI Hotel Palembang yang terletak di Jakabaring membatasi hanya 250-300 orang di dalam ballroom.
“Wyndham OPI Hotel Palembang jelas mematuhi aturan pemerintah. Sehingga jumlah peserta harus setengah dari kapasitas ruangan seharusnya. Nah kapasitas ballroom yang mampu menampung 600 orang, di masa pandemi covid-19 dibatasi hanya 250-300 orang,” bebernya.
“Karena jumlah mahasiswa yang diwisuda tahun ini sekitar 1.024 orang, maka wisuda kami bagi menjadi 4 sesi,” tambah Abid Djazuli.
Dia mengungkapkan, orang tua mahasiswa dilarang hadir dalam acara wisuda. “Pelaksanaan wisuda nanti dikawal ketat oleh Sat Pol PP. Mahasiswa yang diwisuda wajib memakai masker, mencuci tangan, dan kita siapkan hand sanitizer. Jarak antar mahasiswa juga kita atur sesuai protokol kesehatan. Selesai diwisuda, mahasiswa langsung disuruh pulang, tidak boleh berkerumun di kawasan Hotel,” pungkas Abid Djazuli. (Yanti)