• Indeks
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Hubungi-kami
Kamis, September 18, 2025
No Result
View All Result
lamanqu.com
  • Home
  • News
  • Entertainment
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Lainnya
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Fashion
    • Treveling
    • Health
    • Komunitas
    • Opini
    • Tokoh
    • Religi
  • Home
  • News
  • Entertainment
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Lainnya
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Fashion
    • Treveling
    • Health
    • Komunitas
    • Opini
    • Tokoh
    • Religi
No Result
View All Result
lamanqu.com
No Result
View All Result
banner pemkab muba
ADVERTISEMENT
Home News

Palestina Adalah Persoalan Kemanusiaan Universal

Reporter Editor Sumsel
27 Mei 2019
Palestina Adalah Persoalan Kemanusiaan Universal
Share on Whatsapp

Palembang, lamanqu.com – Diskusi publik yang diselenggarakan atas kerjasama Prodi politik Islam FAHUM UIN Raden Fatah Palembang, serta Himpunan Mahasiswa Prodi Politik Islam dan Konsulat kebudayaan Kedutaan Iran yang menghadirkan tema tentang Iran, Hari Quds dan Palestina.

Acara tersebut digelar di aula fakultas adab dan humaniora, Minggu (26/5/2019) dan dimoderatori oleh pengamat politik dari Mahija Institut Niko Adityas, MA.

Dalam paparannya Dr Norhuda selaku pembicara dan Dekan Fakultas Adab dan Humaniora menyampaikan bahwa persoalan Palestina bukanlah persoalan negara tersebut semata, tetapi persoalan Palestina adalah persoalan kemanusiaan secara universal.

Sementara itu, menurut kemas Ari Panji yang juga sejarawan Sumsel menyebut bahwa Iran dapat dijadikan role model sebagai negara yang fokus terhadap pembelaan Palestina.
Karena Iran telah membentuk pasukan quds dari tahun 90 an hanya khusus membela palestina

“Biasanya orang orang Israel, orang sama halnya dengan orang non muslim yang lain selalu memanfaatkan momentum puasa ramadhan menyerang Palestina karena dianggapnya lemah atau sedang berpuasa,” ujarnya.

Adapun Kiki Mikail dalam sambutannya selaku direktur Iran corner menyebut bahwa masyarakat internasional setidaknya harus menghargai resolusi majelis umum PBB nomor 181 tahun 1947 yang memberikan mandat berdirinya negara Palestina dan Israel yang masing masing berstatus merdeka.

“Untuk menyuarakan keadilan, Palestina harus diakui oleh seluruh negara anggota PBB yaitu 193 negara. Dari 193 negara tersebut, kini sudah 137 negara yang mengakui kedaulatan palestina Dan masih menunggu 56 negara mengakui kedaulatan Palestina karena dari 56 negara tersebut didalamnya termasuk negara adidaya Amerika serikat dan Inggris yang bertanggung jawab terhadap berdirinya negara Israel di tanah Arab,” katanya.

Dia menambahkan, Iran sebagai negara Islam, Pasca revolusi sangat fokus membela Palestina utamanya dengan pembentukan pasukan quds. Iran juga merupakan satu satunya negara yang menolak berdirinya negara Israel di timur tengah.

“Kami berharap dengan adanya diskusi ini, pemahaman mahasiswa terhadap persoalan Palestina lebih luas dan mahasiswa mampu memahami persoalan inti dari konflik palestina-israel,” pungkasnya. (Yanti)

Tags: Diskusi publikpersoalan Palestina
ADVERTISEMENT
Previous Post

4 Laporan Demokrat Dari Kabupaten dan Kota Bawa Sengketa Pemilu ke MK

Next Post

DPRD Provinsi Setujui LKPJ Gubernur Sumsel TA 2018

Editor Sumsel

Info Terkait

Isu Netralitas ASN

Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Peduli Demokrasi Sumsel Gelar Diskusi Publik dengan Tema Pilkada Harus Bermartabat, Tetapi Pelanggaran ASN Meningkat

17 Oktober 2024

Berita Terbaru

PBB dan OKI Dukung Palestina, Indonesia Berperan Aktif

Ular dalam Wujud Simbolisme Ganda yang Mengubah Peradaban

Ular, Ahli Taktik dalam Berburu Tanpa Suara

Jalur Naga atau Dragon Vein

Rektor Universitas IBA, Dr. Lily Rahmawati Harahap Sampaikan Beberapa Hal saat Wisuda Ke-33 dan Dies Natalies Ke-37 Universitas IBA

Seleksi Komisioner KPID Sumsel Dimulai, DPRD Minta Proses Transparan dan Profesional

KOSGORO 1957 Kota Palembang Dilantik, Diharapkan Jadi Mitra Strategis Pemerintah dalam Pemberdayaan Masyarakat

Naga Asia, Sebuah Simbol Hidup dalam Budaya dan Sejarah

Susunan Pengurus SMSI Kabupaten Bandung 2025-2028

Berita Populer

Gaya Pakaian Kasual Lebih Nyaman dan Sederhana

Gaya Pakaian Kasual
Reporter lian
14 September 2025

LamanQu.Com - Gaya pakaian kasual adalah pilihan yang populer karena fokus utamanya adalah kenyamanan, kesederhanaan, dan fleksibilitas. Gaya ini sangat...

Read more

Jenis Tikus yang Cocok untuk Jadi Hewan Peliharaan

jenis tikus, hewan peliharaan
Reporter lian
14 September 2025

LamanQu.Com - Seringkali, mendengar kata "tikus" langsung memunculkan citra hama yang kotor dan mengganggu. Namun, di balik persepsi umum itu,...

Read more

Wabah Hitam: Kisah Horor dari Eropa Pada Abad Ke-14

Wabah Hitam
Reporter lian
17 September 2025

LamanQu.Com - Bayangkan sebuah zaman di mana dunia terasa begitu luas, namun tiba-tiba, sebuah ketakutan tak terlihat menyebar lebih cepat...

Read more

Kelinci, Bukan Sekedar Hewan Berbulu Lembut

kelinci
Reporter lian
16 September 2025

LamanQu.Com - Sering kita kenal sebagai hewan peliharaan yang menggemaskan, dengan bulu sehalus kapas dan hidung yang terus bergerak, kelinci...

Read more

© 2025 DIgital Media Sriwijaya

  • Indeks
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Hubungi-kami
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Entertainment
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Lainnya
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Fashion
    • Treveling
    • Health
    • Komunitas
    • Opini
    • Tokoh
    • Religi

© 2025 DIgital Media Sriwijaya

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In